Manado, (Antaranews Sulut) - Wali Kota Bitung Maximilian J Lomban mengatakan progam Generasi Berencana (GenRe) meningkatkan kesadaran kesehatan reproduksi pada remaja di Kota Bitung, Provinsi Sulawesi Utara (Sulut).

"Pemkab Bitung meluncurkan program Genre `Mama Bahagia` kota Bitung Tahun 2018 digelar di Kampung KB Kelurahan Kakenturan Dua Kecamatan Maesa," kata Lomban di Manado, Kamis.

Tujuan program GenRe untuk meningkatkan kesadaran kesehatan reproduksi bagi remaja, khususnya remaja putri.

Dia mengatakan remaja harus mengerti bagaimana memperkuat dan menyiapkan kehidupan berkeluarga dan membangun karakter remaja.

Sasaran program GenRe, yaitu remaja belum menikah dengan usia 10-24 tahun, mahasiswa atau mahasiswi, keluarga serta masyarakat yang peduli remaja.

Program GenRe akan memberikan informasi dan promosi tentang kesehatan reproduksi, seperti, tidak menikah dini, tidak melakukan seks pranikah, dan tidak menggunakan NAPZA, penanaman keterampilan hidup atau pengembangan konsep diri, pemberian informasi tentang perencanaan kehidupan berkeluarga dan pemberian informasi tentang kependudukan dan pembangunan keluarga.

"Terkait itu, maka pemerintah kota Bitung bertindak cepat dengan mengimplementasikan hal tersebut lewat dibentuknya Genre `Mama Bahagia` kota Bitung yakni tim gerak cepat yang terdiri dari remaja berprestasi di Kota Bitung," jelasnya.

Tugas mereka, katanya, adalah melibatkan diri dalam penganan kasus seks pranikah, pernikahan dini dan NAPZA, sehingga para remaja yang ada dalam tim gerak cepat Genre Mama.

Mereka berperan sebagai penemu, pelapor dan pelurus untuk menanggulangi dan mengurangi berbagai persoalan tadi di Kota Bitung.

Program ini menyiapkan kehidupan berkeluarga bagi remaja. Sehingga, mereka mampu melangsungkan jenjang pendidikan secara terencana, berkarir dalam pekerjaan secara terencana serta menikah dengan penuh perencanaan sesuai siklus kesehatan reproduksi.

Turut hadir Kepala BKKBN Provinsi Sulut Theodora Panjaitan, Kepala DPPKB Kota Bitung dr Jeanete Watuna, Camat Maesa, Lurah, tokoh Masyarakat, serta instansi terkait lainnya.



(T.KR-NCY/B/E007/E007) 16-08-2018 16:55:55

Pewarta : Nancy Lynda Tigauw

Copyright © ANTARA 2024