Manado (ANTARA) - Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) mengekspor hasil perikanan dan perkebunan ke tiga negara pada pekan kedua Februari 2021.
"Sulut mengekspor tepung kelapa dan ikan segar ke Jerman, Belanda dan Thailand pada pekan kedua Februari 2021," kata Kepala Bidang Perdagangan Luar Negeri Disperindag Sulut Darwin Muksin, di Manado, Kamis.
Darwin mengatakan ekspor terlaksana karena permintaan dari pembeli tiga negara tersebut.
Ikan segar diekspor ke Thailand sebanyak 522 kilogram dengan sumbangan devisa bagi negara sebesar 3.132 dolar Amerika Serikat (AS).
Sedangkan, tepung kelapa yang diekspor ke Jerman sebanyak 26 ton dengan nilai devisa sebesar 50.700 dolar AS, kemudian yang diekspor ke Belanda sebanyak 26 ton juga dengan nilai 52.000 dolar AS.
Ia menjelaskan negara-negara di Eropa sangat meminati produk tepung kelapa dari Sulut, karena dinilai berkualitas.
Juga, katanya, pasar Eropa dan Asia menjadi tujuan utama produk tepung kelapa dan hasil laut lainnya.
Pemerintah, katanya, akan terus memfasilitasi baik pasar baru, pengurusan berkas ekspor sehingga semuanya dilakukan dengan cepat dan tepat.
"Jangan sampai pembeli atau buyers menunggu terlalu lama, hanya karena pengurusan surat-surat yang berbelit-belit," katanya.
Berita Terkait
Kemenag: WHO 2024 lampaui target di Sulut
Sabtu, 27 April 2024 3:57 Wib
Kapolda Sulut kunjungi Polres Bolaang Mongondow Timur
Sabtu, 27 April 2024 3:55 Wib
Gubernur Sulut: Warga terdampak erupsi Gunung Ruang harus direlokasi
Sabtu, 27 April 2024 3:47 Wib
BMKG ingatkan warga waspadai cuaca ekstrem wilayah Sulut
Sabtu, 27 April 2024 3:45 Wib
Kanwil Kemenkumham Sulut kenalkan Hak Cipta dan Merek kepada siswa
Sabtu, 27 April 2024 3:44 Wib
BKKBN Sulut dorong warga usia lanjut tetap sehat dan produktif
Sabtu, 27 April 2024 3:43 Wib
Kemenag sosialisasi MPAK pada tokoh agama di Manado
Sabtu, 27 April 2024 3:42 Wib
Kantor Kemenag gelar manasik haji di Bolsel
Sabtu, 27 April 2024 3:41 Wib