Manado, (Antaranews Sulut) - Wali Kota Manado, Vicky Lumentut, Vicky Lumentut, Selasa sore, menyampaikan nota pengantar RAPBD 2019, dalam rapat paripurna yang digelar di DPRD Manado. 

"Pemerintah mengusulkan RAPBD 2019 yang terdiri atas pendapatan yang ditargetkan sebesar Rp1,57 triliun dan belanja Rp1,82 triliun," kata Wali Kota Lumentut, dalam paripurna yang dipimpin Ketua DPRD Manado, Noortje Henny Van Bone. 

Dia merinci target pendapatan terdiri atas PAD sebesar Rp372,07 miliar, yang berasal dari pajak Rp288,01 miliar, retribusi Rp47,25, hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan Rp1m74 miliar dan lain pendapatan daerah yang sah sebesar Rp35,05 miliar. 

Kemudian katanya untuk dana perimbangan diusulkan sebesar Rp1,01 triliun yang berasal dari dana bagi hasil bukan pajak Rp51,81 miliar, DAU Rp 777,79 miliar, DAK Rp181,73 miliar, lain PAD yang sah yang dipisahkan Rp191,34 miliar, yang terdirir atas hibah Rp30,38, dana bagi hasil Rp118,38 dan dana perimbangan otonomi Rp42,56 miliar.  Para legislator mendengarkan penyampaian oleh Wali Kota (jo) (1)

Lalu untuk sektor belanja, wali kota mengusulkan sebesar Rp1,82 triliun yang terdiri atas belanja tidak langsung sebesar Rp788,56 miliar, belanja langsung Rp1,036 triliun, belanja lainnya Rp1,57 triliun, dan ada defisit Rp250,69 miliar, dan  komponen pembiayaan Rp255 miliar. 

Ketua DPRD Manado Noortje Henny Van Bone, mengatakan lembaga politik tersebut menerima nota yang disampaikan wali kota dan langsung meneruskan dengan pembahasan, sampai Rabu dinihari. 

"Pembahasan langsung kami setelah semua fraksi menyatakan menerima dan membahas, sebab harus diselesaikan sebelum tanggal 30 November 2018, sehingga bisa diparipurnakan dan ditetapkan sebagai Perda," katanya.   

Dia menegaskan, seluruh anggota dewan bersama pemerintah sudah menerima jadwal yang diteapkan dan akan membahas RAPBD 2019 tersebut sesuai dengan waktu yang ditetapkan. ***

Pewarta : Joyce Hestyawatie B

Copyright © ANTARA 2024