Tomohon, (AntaraSulut) - Wakil Wali Kota Tomohon, Sulawesi Utara Syerly A Sompotan mengatakan, pelaksanaan "Tomohon International Flower Festival" 8-12 Agustus menjadi ajang promosi potensi destinasi wisata yang dimiliki daerah berpenduduk lebih dari 100 ribu jiwa itu.
"Kota Tomohon memiliki potensi wisata unik yang bisa menjadikan daerah ini sebagai salah satu destinasi wisata dunia dan Indonesia," kata Wawali Syerly di Tomohon, Rabu.
Festival bunga internasional yang sementara dihelat itu, kata dia, ikut memperkenalkan potensi "eco-tourism" dan "agro-tourism".
"Event ini memperkenalkan Kota Tomohon sebagai kota tujuan utama wisata di Provinsi Sulawesi Utara yang miliki panorama alam yang indah untuk dikunjungi," ujarnya.
Dari event ini, lanjut dia, diperkirakan menyerap lebih dari 100 ribu wisatawan demestik dan mancanegara.
"Kami optimistis digelarnya iven ini akan terbangun kerja sama antarkota se- Indonesia yang pada gilirannya mendukung program pemerintah di bidang pariwisata," katanya.
Wawali Syerly menambahkan, ke depan akan ada inovasi-inovasi baru yang akan dilakukan sehingga pelaksanaan festival bunga internasional semakin menarik untuk ditonton wisatawan domestik dan mancanegara.
"Paling penting adalah dari iven ini mampu menggerakkan ekonomi pelaku usaha, petani bunga, hingga daerah. Masyarakat akan mendapatkan dampak positif dari iven ini karena semakin banyak wisatawan yang datang berkunjung," ujarnya.***1***Budi Suyanto
(T.K011/B/B008/B008) 09-08-2017 11:28:52
"Kota Tomohon memiliki potensi wisata unik yang bisa menjadikan daerah ini sebagai salah satu destinasi wisata dunia dan Indonesia," kata Wawali Syerly di Tomohon, Rabu.
Festival bunga internasional yang sementara dihelat itu, kata dia, ikut memperkenalkan potensi "eco-tourism" dan "agro-tourism".
"Event ini memperkenalkan Kota Tomohon sebagai kota tujuan utama wisata di Provinsi Sulawesi Utara yang miliki panorama alam yang indah untuk dikunjungi," ujarnya.
Dari event ini, lanjut dia, diperkirakan menyerap lebih dari 100 ribu wisatawan demestik dan mancanegara.
"Kami optimistis digelarnya iven ini akan terbangun kerja sama antarkota se- Indonesia yang pada gilirannya mendukung program pemerintah di bidang pariwisata," katanya.
Wawali Syerly menambahkan, ke depan akan ada inovasi-inovasi baru yang akan dilakukan sehingga pelaksanaan festival bunga internasional semakin menarik untuk ditonton wisatawan domestik dan mancanegara.
"Paling penting adalah dari iven ini mampu menggerakkan ekonomi pelaku usaha, petani bunga, hingga daerah. Masyarakat akan mendapatkan dampak positif dari iven ini karena semakin banyak wisatawan yang datang berkunjung," ujarnya.***1***Budi Suyanto
(T.K011/B/B008/B008) 09-08-2017 11:28:52