Manado (ANTARA) - KPU Kota Manado memperbaiki penulisan angka perolehan suara pada caleg nomor urut satu partai Gerindra dari daerah pemilihan Singkil Mapanget, atas nama Christie Lontoh, yang  seharusnya bertuliskan 901 hanya tertulis 91.

"Itu adalah kesalahan penulisan, bukan kesengajaan dan lebih dikarenakan faktor 'human error' karena kondisi fisik menurun," kata Ketua KPU Manado, Ferley Kaparang di Manado, Kamis. 

Kaparang menjelaskan bahwa lamanya waktu pleno rekapitulasi yang sampai berjalan 6 hari membuat para operator kelelahan sehingga tidak begitu berkonsentrasi ketika pembacaan angka-angka.

"Karena itu kami mohon maaf, dan segera memperbaiki kesalahan penulisan. Juga harus menegaskan sekali lagi, ini bukanlah sebuah kesengajaan tetapi faktor ketidaksengajaan sebab kondisi fisik menurun," katanya. 
  Ketua DPC Gerindra mendatangi KPU Manado melakukan klarifikasi penulisan angka yang salah (Foto ANTARA/Jo)

Demikian juga disampaikan oleh Kepala sub bagian teknis Liana Kasenda, bahwa kesalahan penulisan itu bukanlah sebuah kesengajaan.

"Memang ada kesalahan dalam penulisan dari yang seharusnya 901 tetapi tertulis 91 dan kami sudah melakukan perbaikan sehingga angka di caleg nomor urut 1 atas nama Christie Lontoh, sudah kembali jadi  901," katanya. 

Dia menambahkan, tidak ada  yang mengubah hasil perhitungan secara keseluruhan, dan tidak ada pula menambah atau mengurangi di caleg yang lain.

"Saat ini kami sedang dalam persiapan untuk melakukan rekapitulasi di tingkat provinsi dan semua telah diperbaiki," kata Kasenda.

Sebelumnya ketua DPC Gerindra Kota Manado, Louis Schramm, mendatangi Kota Manado, meminta klarifikasi terkait kesalahan penulisan angka suara caleg nomor urut 1, Christi Lontoh, yang sebenarnya 901 tertulis 91. 

Schraam berharap kedepannya tidak ada lagi hal-hal seperti ini yang terjadi agar tidak membingungkan masyarakat yang membaca maupun para pemilih. 

Politisi Gerindra ini juga memaklumi ketidaksengajaan itu dan berharap kedepannya menjadi semakin teliti saja para operator KPU Manado.  

 

Pewarta : Joyce Hestyawatie B
Editor : Hence Paat
Copyright © ANTARA 2024