Jakarta (ANTARA) - Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri Brigjen Pol Raden Prabowo Argo Yuwono menegaskan bahwa dalam menetapkan mutasi dan promosi jabatan di Polri telah dilakukan suatu proses penilaian yang obyektif.
"Mutasi dan promosi adalah anggota terbaik Polri yang sudah melalui proses penilaian obyektif, sistem urut kacang dan tradisi kepemimpinan di Polri," kata Brigjen Argo melalui siaran pers yang diterima ANTARA di Jakarta, Sabtu.
Kapolri Jenderal Pol Idham Azis pun telah menegaskan bahwa tidak ada lagi faktor kedekatan pada atasan yang menentukan pangkat dan jabatan.
"Kapolri Jenderal Idham Azis telah menyatakan kepada seluruh anggota Polri tidak ada lagi menghadap, sowan-sowan dalam mencari jabatan. Tunjukkan prestasimu karena kelak Polri yang mencarimu," tutur Argo.
Menurut dia, seluruh anggota Polri dari bintara sampai dengan perwira tinggi adalah anak buah Kapolri Idham Azis yang memiliki semangat Promoter (profesional, modern dan terpercaya).
Pihaknya pun mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bahu membahu menangani wabah COVID-19 yang saat ini melanda Negeri.
"Polri mengajak masyarakat untuk terus bahu membahu dalam menangani wabah corona, mari kita fokus pada hal hal yang produktif demi Indonesia Jaya," katanya.
Sebelumnya, melalui Surat Telegram Nomor: ST/1377 - 1380/V/KEP./2020 dan ST/1381 - 1383/V/KEP./2020 tertanggal 1 Mei 2020, Kapolri Jenderal Pol Idham Azis merombak besar-besaran posisi sejumlah perwira tinggi dan menengahnya.
Diantaranya Wakalemdiklat Polri Irjen Pol Boy Rafli Amar dimutasi untuk penugasan sebagai Kepala BNPT.
Irjen Pol Luki Hermawan, Kapolda Jatim diangkat sebagai Wakalemdiklat Polri.
Pergeseran Boy Rafli ke BNPT menggantikan posisi Kepala BNPT sebelumnya, Komjen Suhardi Alius yang dimutasi sebagai Analis Kebijakan Utama Bareskrim Polri.
Sahlisosbud Kapolri Irjen Pol Fadil Imran dimutasi menjadi Kapolda Jatim.
Kapolda Kepri Irjen Pol Andap Budhi Revianto ditunjuk menjadi Irjen Kemenkum HAM.
Irjen Pol Aris Budiman yang sebelumnya menjabat Ketua STIK Lemdiklat Polri dipercaya menempati posisi yang ditinggalkan Andap, yakni Kapolda Kepri.
Kapolda Kalsel Irjen Pol Yazid Fanani dimutasi menjadi Ketua STIK Lemdiklat Polri.
Irjen Pol Nico Afinta yang sebelumnya menjabat Sahlisospol Kapolri diangkat menjadi Kapolda Kalsel.
Kapolri juga memutasi Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Rycko Amelza menjadi Kabaintelkam Polri menggantikan Komjen Pol Agung Budi Maryoto yang diangkat menjadi Irwasum Polri.
Komjen Agung Budi Maryoto menggantikan posisi Irwasum Polri Komjen Pol Moechgiyarto yang dimutasi sebagai Analis Kebijakan Utama Baharkam Polri.
Selanjutnya Wakapolda Jawa Tengah Brigjen Pol Ahmad Luthfi diangkat dalam jabatan baru sebagai Kapolda Jawa Tengah.
Berita Terkait
Penyidikan dugaan korupsi rumah jabatan DPR, KPK panggil enam saksi
Senin, 18 Maret 2024 17:00 Wib
Pangdam XIII/Merdeka sebut jabatan adalah amanah harus dipertanggungjawabkan
Selasa, 5 Maret 2024 16:05 Wib
Masuki masa purna tugas, Irjen Pol Jan de Fretes resmi serahkan jabatan Wakapolda Sulut
Sabtu, 2 Maret 2024 8:17 Wib
Mundur dari jabatan, Mahfud titip soal BLBI, pelanggaran HAM dan UU MK ke Presiden
Kamis, 1 Februari 2024 19:18 Wib
Ganjar Pranowo tak janjikan jabatan kepada relawan jika terpilih Presiden
Jumat, 29 Desember 2023 6:40 Wib
Gubernur Sulut: Perhatikan keterwakilan perempuan dalam isi jabatan
Rabu, 29 November 2023 20:59 Wib
Pengucapan sumpah jabatan Ketua KPK sementara disaksikan Presiden Jokowi
Senin, 27 November 2023 13:09 Wib
Hari ini Nawawi Pomolango diambil sumpah jabatan Ketua KPK di Istana
Senin, 27 November 2023 9:34 Wib