Manado (ANTARA) - Dinas Kesehatan (Dinkes) Manado, menyatakan, jumlah penderita demam berdarah dengue (DBD) di daerah tersebut pada Januari 2020, turun dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Kepala Dinas Kesehatan Manado, dr. Ivan Marthen,di Manado, Selasa, mengatakan hingga 20 Januari 2020, 15 Puskesmas di Manado melaporkan total penderita DBD sebanyak 14 orang.
"Jumlah tersebut turun jauh dibandingkan periode sebelumnya, karena pada 2019 lalu jumlah penderita DBD mencapai angka 409 orang," katanya.
Ia menambahkan memang jumlah tersebut baru sampai tanggal 20 Januari, tetapi data menunjukan menurunya grafik dibandingkan tahun sebelumnya.
Laporan dari bawah menyebutkan hingga pertengahan Januari ini, jumlah penderita DBD terbanyak ada di kecamatan Singkil, tetapi itupun tidak signifikan.
"Di kecamatan Singkil, jumlah penderita DBD sebanyak tiga orang, sedangkan di kecamatan lainnya rata-rata sampai dua orang," katanya.
Bahkan katanya, di wilayah Kecamatan Bunaken dan Wanea belum ada laporan kasus DBD dan diharapkan tetap akan nol sampai akhir bulan ini.
Ia mengajak seluruh warga Manado untuk menerapkan pola hidup sehat, terutama gerakan 3M plus harus terus dilakukan, dengan demikian bisa melakukan pencegahan penyakit tersebut.***3***
Berita Terkait
Produktivitas cabai petani di Bolmut Sulut naik 67 persen
Rabu, 24 April 2024 2:54 Wib
KPU Manado buka pendaftaran PPK 11 kecamatan
Selasa, 23 April 2024 17:04 Wib
EWF Manado edukasi pers soal peluang-risiko PBK
Selasa, 23 April 2024 16:26 Wib
BI serahkan bantuan sosial bencana erupsi Gunung Ruang
Selasa, 23 April 2024 13:09 Wib
Bandara Samrat Manado mulai beroperasi normal
Senin, 22 April 2024 16:41 Wib
PLN serahkan bantuan TJSL pasca erupsi Gunung Ruang
Senin, 22 April 2024 16:39 Wib
PLN berhasil normalkan kelistrikan letusan erupsi Gunung Ruang
Senin, 22 April 2024 16:37 Wib
Akademisi: Erupsi Gunung Ruang berdampak pada PE Sulut
Senin, 22 April 2024 11:51 Wib