DPRD minta Pemprov prioritaskan bidang pertanian

Manado, 1/11 (Antara) - Ketua DPRD Sulawesi Utara Andrei Angouw meminta pemerintah provinsi setempat memberikan memprioritaskan bidang pertanian.

"Menjadi harapan DPRD, bidang pertanian dapat menjadi prioritas juga dalam rencana pembangunan tahun 2018, " kata Angouw dalam rapat paripurna penandatanganan KUA-PPAS APBD Provinsi Sulut tahun 2018 di Manado, Rabu.

Hal ini, kata dia, karena banyaknya rakyat Sulut yang masih tergantung dalam bidang pertanian.

"Khusus bidang pertanian, perkebunan, peternakan, perikanan dan kelautan kiranya ada perhatian khusus dari Pemprov Sulut guna menunjang ekonomi kerakyatan," katanya.

Ia mengatakan DPRD juga mengharapkan adanya program dari instansi terkait pada bidang pariwisata guna peningkatan PAD.

"Meminta Pemrov untuk segera merealisasikan `ring road` tiga guna mengatasi kemacetan di Kota Manado," katanya.

DPRD juga mengharapkan adanya kelanjutan jembatan yang menghubungkan boulevard dua dan "ring road" dua.

Kepada Pemprov Sulut, alokasi anggaran 2018 harus sesuai kebijakan daerah pemerintah provinsi Sulut dan selaras dengan RPJMD.

Program dan kegiatan tahun 2018 yang perlu mendapatkan penambahan anggaran adalah kegiatan keagamaan, pembangunan rumah sakit daerah serta renovasi asrama mahasiswa yang ada di Bandung, Yogyakarta dan Malang.

Perlu adanya penambahan tenaga ahli yang mempunyai kompetensi dalam bidang keahlian penelitian dan pengembangan daerah untuk Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah Sulut.

DPRD meminta Pemprov Sulut agar menata kembali aset-aset, terutama aset yang belun jelas status dokumen pendukungnya.

"DPRD mengharapkan kedepan kejelasan status tanah menjadi perhatian khusus dari Pemprov," katanya.

Andrei Angouw mengatakan DPRD mengapresiasi tentang rencana pembangunan daerah tahun 2018, dimana memiliki sepuluh program kegiatan prioritas.

Kesepuluh program itu seperti penanggulangan kemiskinan, pembangunan pendidikan, pembangunan kesehatan, revolusi mental dan reformasi birokrasi.

Kemudian infrastruktur dan pembangunan wilayah, kedaulatan pangan, peningkatan daya saing investasi dan pembangunan pariwisata. ***3***

(T.J009/B/S023/S023) 01-11-2017 22:01:47