Tomohon (ANTARA) - Pemerintah Kota Tomohon, Sulawesi Utara (Sulut) mendistribusikan 20.000 masker untuk relawan yang tersebar di 44 kelurahan.
"Pemerintah kota sebelumnya juga telah menyumbangkan 1.000 masker untuk pedagang di Pasar Wilken," kata Asisten Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Tomohon Toar JS Pandeirot di Tomohon, Selasa.
Relawan yang tersebar di semua kelurahan itu menempati posko-posko yang dibentuk untuk mengontrol lalu lintas manusia.
20.000 masker yang dikumpulkan dari pejabat-pejabat Pemkot itu diserahkan kepada dr Olga Karinda sebagai Ketua Relawan Kota Tomohon.
"Nantinya ketua relawan akan menyalurkan masker-masker ini kepada seluruh relawan yang ada di setiap posko," ujarnya.
Gerakan 20.000 masker merupakan bukti kepedulian pejabat Pemkot Tomohon dalam penanganan dan pencegahan COVID-19 di daerah ini, katanya.
"Harapannya, setiap relawan dapat melaksanakan tugas dan peran masing-masing dengan baik dan benar serta mengikuti protokol COVID-19," ucapnya.
Asisten berharap pemberian masker ini bermanfaat bagi para relawan serta digunakan sebagai alat pelindung diri.
Masyarakat setempat juga diimbau selalu berdoa, disiplin, mematuhi arahan, imbauan dan protokol COVID-19, di rumah saja, bekerja dari rumah, belajar dari rumah dan beribadah di rumah dengan menjaga jarak fisik dan sosial serta menerapkan pola hidup bersih dan sehat.
"Jadilah teladan yang baik bagi keluarga dan masyarakat. Lebih baik mencegah daripada mengobati karena menyesal kemudian tiada artinya," katanya.
"Pemerintah kota sebelumnya juga telah menyumbangkan 1.000 masker untuk pedagang di Pasar Wilken," kata Asisten Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Tomohon Toar JS Pandeirot di Tomohon, Selasa.
Relawan yang tersebar di semua kelurahan itu menempati posko-posko yang dibentuk untuk mengontrol lalu lintas manusia.
20.000 masker yang dikumpulkan dari pejabat-pejabat Pemkot itu diserahkan kepada dr Olga Karinda sebagai Ketua Relawan Kota Tomohon.
"Nantinya ketua relawan akan menyalurkan masker-masker ini kepada seluruh relawan yang ada di setiap posko," ujarnya.
Gerakan 20.000 masker merupakan bukti kepedulian pejabat Pemkot Tomohon dalam penanganan dan pencegahan COVID-19 di daerah ini, katanya.
"Harapannya, setiap relawan dapat melaksanakan tugas dan peran masing-masing dengan baik dan benar serta mengikuti protokol COVID-19," ucapnya.
Asisten berharap pemberian masker ini bermanfaat bagi para relawan serta digunakan sebagai alat pelindung diri.
Masyarakat setempat juga diimbau selalu berdoa, disiplin, mematuhi arahan, imbauan dan protokol COVID-19, di rumah saja, bekerja dari rumah, belajar dari rumah dan beribadah di rumah dengan menjaga jarak fisik dan sosial serta menerapkan pola hidup bersih dan sehat.
"Jadilah teladan yang baik bagi keluarga dan masyarakat. Lebih baik mencegah daripada mengobati karena menyesal kemudian tiada artinya," katanya.