Minahasa Tenggara (ANTARA) - Bupati James Sumendap menegaskan tak segan untuk melakukan pencopotan terhadap para pejabat, yang tidak melakukan pelunasan pajak kendaraan yang ada di instansinya.

“Bagi perangkat daerah yang belum bayar pajak saya akan ambil tindakan. Diberhentikan dari jabatan, diturunkan eselonnya, dan dimutasikan,” tegas James di Ratahan, Kamis.
Dikatakannya, pembayaran pajak kendaraan sudah disiapkan pemerintah dan teelah ditata yang akan diambil dari dana APBD.
“Oleh karena itu Pak Wakil Bupati Joke Legi tolong lihat yang belum lunas pajak dan laporkan,” tandas Bupati.

Ia meminta data terkait pajak kendaraan di setiap organisasi perangkat daerah sudah harus dilaporkan kepada dirinya secepat mungkin.
“Hari ini juga Baperjakat sudah harus bersidang untuk berikan punishment kepada kepala SKPD yang kendaraan dinas tak lunas pajak. Saya tunggu laporannya,” tandasnya.
Sementara itu Plh Sekda Minahasa Tenggara David Lalandos mengungkapkan, saat ini masih ada kendaraan dinas yang belum melakukan pelunasan pajak kendaraan.
"Kami sedang inventarisir jumlah berapa yang belum bayar. Tapi ini semua merupakan kendaraan roda dua," ungkapnya.
David menambahkan, kendaraan yang bermasalah tersebut berada di Puskesmas dan para Kepala desa.


Pewarta : Arthur Ignasius Karinda
Editor : Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024