Manado (ANTARA) - Wali Kota Tomohon Jimmy F Eman mengatakan, kota berpenduduk kurang dari 100 ribu jiwa itu meraih posisi kedua tertinggi Indeks Pembangunan Manusia (IPM) setelah Kota Manado.

"Capaian ini berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) yang menempatkan Kota Tomohon pada posisi kedua tertinggi dari 15 kabupaten dan kota di Sulut. IPM Kota Manado 78.41 dan Tomohon 75.78," kata Jimmy di Tomohon, Sulawesi Utara, Kamis (9/5).

Capaian ini, kata Jimmy, merupakan bukti nyata kerja keras Pemerintah Kota Tomohon bersama masyarakat memajukan pembangunan di segala bidang.

"Pembangunan yang telah dan sementara dilaksanakan tentu menyentuh kebutuhan seluruh komponen masyarakat. Marilah kita menjaga dan memelihara hasil-hasil pembangunan yang telah ada saat ini," ajaknya.

Kepala BPS Sulut Ateng Hartono menyebutkan, IPM diukur dengan memperhatikan tiga aspek yaitu umur panjang dan hidup sehat, pengetahuan dan standar hidup layak.

"Karena itu peningkatan capaian IPM tidak bisa terlepas dari peningkatan tiga komponen itu," ujarnya.

Berikut capaian IPM Kota Tomohon dari tahun ke tahun 71.85 (tahun 2011), 72.50 (tahun 2012), 72.99 (tahun 2013), 73.56 (tahun 2014), 74.36 (tahun 2015), 74.91 (tahun 2016), 75.34 (tahun 2017), dan menjadi 75.78 (tahun 2018).

"Berdasarkan data di atas, IPM Kota Tomohon terus mengalami peningkatan dari tahun ke tahun," ujarnya.

IPM yang berada di atas 70 dan di bawah 80 masuk kategori tinggi, sedangkan di atas 80 dikategorikan sangat tinggi, sementara di atas 60 dan di bawah 70 masuk kategori sedang, dan di bawah 60 masuk kategori rendah.

IPM kategori tinggi di Sulut yaitu Kota Manado (78.41), Kota Tomohon (75.78), Kabupaten Minahasa (74.97), Kota Bitung (73.27), Kabupaten Minahasa Utara (73.05), Kota Kotamobagu (72.55), dan Minahasa Selatan (70.86).

Sementara IPM kategori sedang yaitu Kabupaten Minahasa Tenggara (69.66), Kabupaten Kepulauan Sangihe (69.67), Kabupaten Kepulauan Talaud (68.32), Kabupaten Bolaang Mongondow (66.91), Kabupaten Kepulauan Sitaro (66.75), Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (64.49), Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (66.32), dan Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (65.21).
 

Pewarta : Karel Alexander Polakitan
Editor : Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024