Manado, (Antaranews Sulut) - Wakil Ketua DPRD Manado, dr. Richard H. Sualang, mengingatkan pemerintah agar menambah persediaan kebutuhan pokok, di pasaran, menjelang hari raya Natal 2018.
"Sebulan menjelang hari raya harga-harga sudah mulai naik, karena itu kami ingatkan pemerintah untuk melakukan langkah antisipatif maupun penanggulangan," kata Ichad, sapaan akrab ketua DPC PDIP Manado itu, di Manado.
Sebagai pengawas jalannya pemerintahan termasuk perekonomian, dia minta agar pemerintah menambah pasokan kebutuhan pokok, di pasar, supaya bisa membantu menekan inflasi.
"Sebab kalau mengikuti hukum pasar, maka kenaikkan harga di musim seperti ini tidak bisa ditahan, solusinya adalah dengan membanjiri pasar dengan kebutuhan pokok yang banyak dibeli masyarakat," katanya.
Dengan demikian, katanya, maka harga kebutuhan pokok bisa diatur, dan tidak akan menyebabkan kenaikan harga tinggi dan sudah pasti tidak akan banyak berpengaruh pada inflasi di akhir tahun.
Selain itu, dia juga mengingatkan agar pemerintah mengawasi jangan sampai ada spekulan yang ambil untung dengan memasok kebutuhan sebanyak mungkin dan mmenimbunnya, lalu menaikan harga, untuk ambil untung.
Sementara itu, berdasarkan pemantauan di pasar-pasar tradisional, harga kebutuhan pokok terutama cabe, tomat, bawang merah dan putih serta kebutuhan lainnya sudah bergerak naik.
"Cabai misalnya sudah menyentuh angka Rp70 ribu per kg, tomat Rp 10 ribu, bawang sampai Rp30 ribu, tentu akan sudah memberatkan apalagi konsumsi naik di hari raya, jadi harus diatur mekanisme pasarnya, agar tidak menyebabkan inflasi di Manado, dan jangan jadi keluhan masyarakat," katanya.
Sebab itu dia mengingatkan agar pemerintah melakukan langkah cepat, sebelum dan menjelang Natal. ***
"Sebulan menjelang hari raya harga-harga sudah mulai naik, karena itu kami ingatkan pemerintah untuk melakukan langkah antisipatif maupun penanggulangan," kata Ichad, sapaan akrab ketua DPC PDIP Manado itu, di Manado.
Sebagai pengawas jalannya pemerintahan termasuk perekonomian, dia minta agar pemerintah menambah pasokan kebutuhan pokok, di pasar, supaya bisa membantu menekan inflasi.
"Sebab kalau mengikuti hukum pasar, maka kenaikkan harga di musim seperti ini tidak bisa ditahan, solusinya adalah dengan membanjiri pasar dengan kebutuhan pokok yang banyak dibeli masyarakat," katanya.
Dengan demikian, katanya, maka harga kebutuhan pokok bisa diatur, dan tidak akan menyebabkan kenaikan harga tinggi dan sudah pasti tidak akan banyak berpengaruh pada inflasi di akhir tahun.
Selain itu, dia juga mengingatkan agar pemerintah mengawasi jangan sampai ada spekulan yang ambil untung dengan memasok kebutuhan sebanyak mungkin dan mmenimbunnya, lalu menaikan harga, untuk ambil untung.
Sementara itu, berdasarkan pemantauan di pasar-pasar tradisional, harga kebutuhan pokok terutama cabe, tomat, bawang merah dan putih serta kebutuhan lainnya sudah bergerak naik.
"Cabai misalnya sudah menyentuh angka Rp70 ribu per kg, tomat Rp 10 ribu, bawang sampai Rp30 ribu, tentu akan sudah memberatkan apalagi konsumsi naik di hari raya, jadi harus diatur mekanisme pasarnya, agar tidak menyebabkan inflasi di Manado, dan jangan jadi keluhan masyarakat," katanya.
Sebab itu dia mengingatkan agar pemerintah melakukan langkah cepat, sebelum dan menjelang Natal. ***