Manado (ANTARA) - Tim Bidang Humas Polda Sulawesi Utara (Sulut) melaksanakan sosialisasi pencegahan radikalisme dan intoleransi kepada pelajar pada tiga sekolah berada di Tateli, Kabupaten Minahasa, Selasa.

Kaur Penum Subbid Penmas Bidhumas Polda Sulut Kompol Selfie Torondek, mengatakan, hari ini, Selasa, melaksanakan sosialisasi pencegahan radikalisme dan intoleransi di Yayasan Pengembangan Pendidikan Semangat 45, di Tateli, yang memiliki tiga sekolah.

Masing-masing SMP 14 Februari Tateli, SMA YBP Tateli, dan SMK Regenerasi Tateli.

"Pada kegiatan itu, kami memberikan edukasi kepada para pelajar tentang pencegahan radikalisme dan intoleransi," Selfie.

Ia mengatakan radikalisme dan intoleransi sangat berbahaya bagi kehidupan berbangsa dan bernegara.

"Radikalisme dan intoleransi dapat memecah persatuan dan kesatuan bangsa, oleh karena itu kita mengajak anak-anak sekolah untuk menjauhinya," katanya.

Ia menambahkan sosialisasi tersebut diikuti dengan antusias oleh pelajar di tiga sekolah tersebut.

Kepala SMK Regenerasi Maria Runtulalo menyambut baik dan memberikan respons positif pelaksanaan sosialisasi tersebut.

"Terima kasih kepada Kepolisian yang telah membantu memberikan pencerahan kepada anak didik kami terkait bahaya radikalisme dan intoleransi," katanya.

Kegiatan sosialisasi ini selain menghadirkan  Kaur Penum Subbid Penmas Bidhumas Polda Sulut Kompol Selfie Torondek juga  Kapolsek Pineleng Iptu Ronald Hinonaung.

 

Pewarta : Jorie MR Darondo
Editor : Jorie MR Darondo
Copyright © ANTARA 2024