Jakarta (ANTARA) - Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana mengatakan kunjungan kerja Presiden Joko Widodo ke Jawa Tengah pada 22-23 Januari 2024 tidak berhubungan dengan pemilu.

Ari membantah bahwa kunjungan kerja Jokowi itu berkaitan dengan salah satu pasangan calon presiden dan calon wakil presiden ke provinsi yang sama untuk melakukan kampanye.

"Kampanye terjadi di seluruh tempat di Indonesia kan, jadi kita tahu bahwa kunjungan kerja presiden itu sesuatu yang tidak ada hubungannya dengan pemilu," kata Ari Dwipayana di Gedung Kementerian Sekretariat Negara, Jakarta, Senin.

Ari menambahkan kunjungan Presiden Jokowi dan Ibu Negara Iriana itu untuk meninjau kembali perlindungan dan bantuan sosial yang sudah dijalankan sejak periode pertama.

Dalam kegiatannya, Jokowi memastikan bantuan pendidikan melalui Kartu Indonesia Pintar, layanan kesehatan melalui Kartu Indonesia Sehat dan BPJS, hingga Program Keluarga Harapan berjalan dengan baik.

Kebijakan sosial tersebut sudah dicanangkan Jokowi sejak periode pertama dia menjabat sebagai presiden untuk memperkuat sumber daya manusia (SDM) dari segi layanan kesehatan dan pendidikan.

Ketika disinggung alasan Jawa Tengah yang dipilih sebagai lokasi kunjungan kerja presiden, Ari menilai provinsi tersebut termasuk wilayah yang padat penduduk.

"Ini daerah-daerah yang padat. Penduduk Indonesia kan populasi penduduknya Jawa, ya, Jateng, Jatim, Jabar, begitu; dan pasti pelayanan sosial dan perlindungan sosial terkait dengan manusia, populasi. Jadi, daerah-daerah itu yang kemudian banyak harus kita lihat, apakah pelayanan kesehatan, pelayanan pendidikan, termasuk juga Kartu Indonesia Pintar, dan KIS, BPJS itu sudah terlayani dengan baik," jelas Ari.

Sementara itu, berdasarkan informasi, calon wakil presiden nomor urut dua Gibran Rakabuming Raka, yang juga putra sulung Jokowi, dijadwalkan berkampanye Pilpres 2024 di Jawa Tengah, Senin.

Gibran akan bertemu para kiai di Pondok Pesantren Al Hidayah di Kabupaten Batang dan menghadiri orasi kebangsaan di Kabupaten Kendal.

Kemudian, calon presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo dijadwalkan menghadiri makan malam bersama DPC, TPC Ganjar-Mahfud, caleg partai koalisi, serta relawan di rumah ketua DPC PDI Perjuangan Gunung Kidul, Yogyakarya.

Selanjutnya, Ganjar akan beramah tamah dengan warga dan menginap di Kabupaten Gunung Kidul, Yogyakarta.


 

Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Istana sebut kunker Jokowi ke Jateng tidak berhubungan dengan pemilu

Pewarta : Mentari Dwi Gayati
Editor : Hence Paat
Copyright © ANTARA 2024