Manado (ANTARA) - Kapolda Sulawesi Utara (Sulut) Irjen Pol Mulyatno meninjau vaksinasi bertajuk “Gerakan 1 Juta Vaksin Booster” di halaman Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Manado, Kamis (21/4).
Kegiatan tersebut merupakan bagian dari Gerakan 1 Juta Vaksin Booster hasil kerjasama Polri dengan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) dan Kemenag RI yang dilaksanakan serentak se-Indonesia.
Jalannya vaksinasi turut ditinjau langsung oleh Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo bersama Ketum PBNU Yahya Cholil Staquf dan Menag Yaqut Cholil Qoumas melalui Kantor Pusat PBNU.
Pada peninjauan tersebut, Kapolri pun memantau pelaksanaan vaksinasi di jajaran melalui video conference, serta berdialog interaktif dengan beberapa Kapolda.
Sementara itu sesaat usai mengikuti video conference serta meninjau vaksinasi.
Kapolda Mulyatno juga memberikan bingkisan kepada perwakilan peserta vaksinasi.
Kapolda mengatakan, Gerakan 1 Juta Vaksin Booster ini merupakan upaya akselerasi vaksinasi demi mencapai kekebalan kelompok yang lebih kuat.
“Tujuannya agar masyarakat ketika melaksanakan mudik akan lebih aman, lebih nyaman, dan tidak ada kekhawatiran untuk menularkan atau tertular COVID-19,” katanya, usai peninjauan.
Ia menambahkan, dalam pelaksanaan Gerakan 1 Juta Vaksin Booster ini, Polda Sulut dan jajaran menggelar vaksinasi di 26 titik.
“Sedangkan Pemda bersama Kemenag dan PWNU di Sulut totalnya sekitar 205 titik,” katanya.
Kegiatan tersebut merupakan bagian dari Gerakan 1 Juta Vaksin Booster hasil kerjasama Polri dengan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) dan Kemenag RI yang dilaksanakan serentak se-Indonesia.
Jalannya vaksinasi turut ditinjau langsung oleh Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo bersama Ketum PBNU Yahya Cholil Staquf dan Menag Yaqut Cholil Qoumas melalui Kantor Pusat PBNU.
Pada peninjauan tersebut, Kapolri pun memantau pelaksanaan vaksinasi di jajaran melalui video conference, serta berdialog interaktif dengan beberapa Kapolda.
Sementara itu sesaat usai mengikuti video conference serta meninjau vaksinasi.
Kapolda Mulyatno juga memberikan bingkisan kepada perwakilan peserta vaksinasi.
Kapolda mengatakan, Gerakan 1 Juta Vaksin Booster ini merupakan upaya akselerasi vaksinasi demi mencapai kekebalan kelompok yang lebih kuat.
“Tujuannya agar masyarakat ketika melaksanakan mudik akan lebih aman, lebih nyaman, dan tidak ada kekhawatiran untuk menularkan atau tertular COVID-19,” katanya, usai peninjauan.
Ia menambahkan, dalam pelaksanaan Gerakan 1 Juta Vaksin Booster ini, Polda Sulut dan jajaran menggelar vaksinasi di 26 titik.
“Sedangkan Pemda bersama Kemenag dan PWNU di Sulut totalnya sekitar 205 titik,” katanya.