Manado (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Minahasa, Sulawesi Utara melakukan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Rancangan Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Minahasa Tahun 2023.
Wabup Minahasa Robby Dondokambey, di Tondano, Selasa, mengatakan Musrenbang tersebut merupakan salah satu tahapan wajib dalam penyusunan dokumen RPJMD ini yang bertujuan untuk penajaman, penyelarasan, klarifikasi dan kesepakatan terhadap tujuan.
Dia mengatakan sasaran dan strategi arah kebijakan dan program pembangunan daerah yang telah dirumuskan dalam rancangan perubahan untuk disepakati menjadi rancangan akhir dan nantinya akan dibahas bersama DPRD Kabupaten Minahasa sebelum tahapan penetapan peraturan daerah.
Karenanya Wabup Dondokambey berharap kepada setiap perangkat daerah untuk berpikir cerdas dan inovatif, kreatif serta mengkaji hasil evaluasi capaian target kinerja masing-masing perangkat daerah untuk mengakomodasi kepentingan masyarakat melalui wadah partisipatif Musrenbang ini.
Dengan demikian program yang direncanakan dan dilaksanakan khusus tahun 2022 dan 2023 benar-benar menjawab permasalahan pembangunan serta penyesuaian terhadap isu strategis dan arah kebijakan terkait dampak pandemi COVID-19.
"Dengan dilaksanakannya kegiatan ini kami harapkan akan menghasilkan rumusan kesepakatan untuk penyempurnaan Rancangan Perubahan RPJMD untuk menjadi rancangan akhir perubahan RPJMD serta sebagai bahan masukan kebijakan dan prioritas program pembangunan provinsi dan nasional tahun 2022 dan 2023," katanya.
Wakil Bupati Minahasa Dr Robby Dondokambey, membuka yang digelar secara virtual lewat zoom meeting yang diikuti Forkopimda, pimpinan dan anggota DPRD, Sekda Frits Muntu, dan Jajaran Pemkab Minahasa dan para staf khusus bupati.
Wabup Minahasa Robby Dondokambey, di Tondano, Selasa, mengatakan Musrenbang tersebut merupakan salah satu tahapan wajib dalam penyusunan dokumen RPJMD ini yang bertujuan untuk penajaman, penyelarasan, klarifikasi dan kesepakatan terhadap tujuan.
Dia mengatakan sasaran dan strategi arah kebijakan dan program pembangunan daerah yang telah dirumuskan dalam rancangan perubahan untuk disepakati menjadi rancangan akhir dan nantinya akan dibahas bersama DPRD Kabupaten Minahasa sebelum tahapan penetapan peraturan daerah.
Karenanya Wabup Dondokambey berharap kepada setiap perangkat daerah untuk berpikir cerdas dan inovatif, kreatif serta mengkaji hasil evaluasi capaian target kinerja masing-masing perangkat daerah untuk mengakomodasi kepentingan masyarakat melalui wadah partisipatif Musrenbang ini.
Dengan demikian program yang direncanakan dan dilaksanakan khusus tahun 2022 dan 2023 benar-benar menjawab permasalahan pembangunan serta penyesuaian terhadap isu strategis dan arah kebijakan terkait dampak pandemi COVID-19.
"Dengan dilaksanakannya kegiatan ini kami harapkan akan menghasilkan rumusan kesepakatan untuk penyempurnaan Rancangan Perubahan RPJMD untuk menjadi rancangan akhir perubahan RPJMD serta sebagai bahan masukan kebijakan dan prioritas program pembangunan provinsi dan nasional tahun 2022 dan 2023," katanya.
Wakil Bupati Minahasa Dr Robby Dondokambey, membuka yang digelar secara virtual lewat zoom meeting yang diikuti Forkopimda, pimpinan dan anggota DPRD, Sekda Frits Muntu, dan Jajaran Pemkab Minahasa dan para staf khusus bupati.