Manado (ANTARA) - Basarnas Sulawesi Utara mengerahkan KN Bima Sena untuk mencari nelayan Elfongga Kalingga (16) yang diduga terjatuh saat memancing di Perairan Laut Sulawesi pada Rabu (13/8) pukul 06.00 WITA.
"Hingga pukul 17.00 WITA hari ini pencarian yang dilakukan hingga radius 30 nautical mile ke arah barat laut dari lokasi kejadian masih belum membuahkan hasil. Tim SAR melaporkan tidak ditemukan tanda-tanda keberadaan korban," kata Kepala Basarnas Sulawesi Utara, George Mercy Randang, di Manado, Kamis.
Dia mengatakan pencarian korban hari kedua dilakukan hingga pukul 17.20 WITA dan akan dilanjutkan keesokan hari.
“Pencarian akan tetap dilakukan besok dengan menggunakan RIB (Rubber Inflatable Boat) serta terus berkoordinasi dengan stakeholder dan para nelayan di sekitar lokasi kejadian,” ujarnya.
Operasi pencarian mengikutsertakan KN Bima Sena dengan 11 personel, Basarnas Sulut lima personel, dan keluarga korban dua orang.
"Mudah-mudahan cuaca esok hari mendukung sehingga proses pencarian dapat diperluas dan peluang menemukan korban semakin besar," harap George.
Pada Senin (11/8) pukul 16.00 WITA korban yang merupakan warga Desa Tateli, Kecamatan Mandolang, Kabupaten Minahasa, Sulut bersama tiga rekannya berangkat melaut menggunakan perahu tuna menuju perairan Laut Sulawesi.
Pada Rabu (13/8) sekitar pukul 06.00 WITA, salah satu rekan korban mendengar suara, lalu memeriksa dan mendapati korban sudah tidak berada di atas perahu.
Upaya pencarian langsung dilakukan oleh rekan korban di sekitar lokasi selama kurang lebih dua jam, namun tidak membuahkan hasil.
Selanjutnya, mereka menuju sebuah rakit terdekat untuk melaporkan kejadian kepada pemilik perahu.

