Manado (ANTARA) - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) wilayah Sulawesi Utara Gorontalo dan Maluku Utara (Sulutgomalut) terus meningkatkan literasi dan inklusi keuangan pada kaum perempuan di Kota Manado.
"Kami menyasar kaum perempuan dalam meningkatkan literasi dan inklusi keuangan, karena mereka harus cerdas dalam mengelola keuangan," kata Kepala OJK Sulutgomalut Robert Sianipar, di Manado, Selasa.
Dia mengatakan peran penting perempuan, khususnya Ibu dalam meningkatkan literasi dan inklusi keuangan terlihat dari dua peran Ibu, yaitu sebagai pemegang keuangan keluarga dan sebagai guru di keluarga.
Robert menjelaskan peran Ibu sebagai pemegang keuangan berperan dalam mengelola keuangan keluarga dan menjaga stabilitas perekonomian keluarga.
Sedangkan, peran Ibu sebagai guru, karena menjadi guru pertama anak untuk mengajarkan pengelolaan keuangan dengan baik dan menciptakan generasi emas Indonesia.
Selain itu, katanya, tingkat partisipasi perempuan bekerja cukup tinggi baik yang bekerja di sektor formal maupun informal, termasuk pengusaha UMKM.
Peran penting perempuan menjadikan peningkatan literasi dan inklusi keuangan perempuan sangat penting untuk dilakukan.
Sehingga, katanya, dibutuhkan sinergi, komitmen dan kolaborasi dari seluruh pemangku kepentingan.
OJK Sulutgomalut, katanya, selain kegiatan bertatapan langsung, juga mengedukasi lewat sosial media khususnya kepada perempuan.