Buenos Aires (ANTARA) - Kepolisian Argentina menahan seorang pria bersenjatakan parang dan benda tajam lainnya yang mencoba menerobos masuk istana kepresidenan Casa Rosada di Buenos Aires untuk membunuh Presiden Argentina Javier Milei, menurut keterangan Menteri Keamanan Patricia Bullrich.
"Pria itu mendekati Casa Rosada sambil membawa parang dan benda tajam lainnya, dan anggota PFA (Polisi Federal Argentina) Yanina Violante ... menghentikannya," ujar Bullrich di X pada Kamis (4/4).
Media Argentina TN melaporkan dengan mengutip polisi, bahwa penyerang yang berusia 29 tahun itu memutuskan untuk menggunakan pagar yang terbuka di sisi rumah pemerintah, yang terbuka ketika salah satu petugas meninggalkan gedung.
"Saya adalah Tuhan dan saya akan membunuh presiden," seru penyerang itu saat ditahan oleh pihak kepolisian.
Polisi menemukan parang sepanjang 8 inci, lima mata gergaji bundar dan sebuah garpu, kata laporan itu.
Sumber: Sputnik
Berita Terkait
Hasto sebut pertemuan Megawati-Prabowo sebelum pelantikan presiden 20 Oktober
Selasa, 8 Oktober 2024 11:16 Wib
Presiden Jokowi yakini transisi pemerintahan berjalan mulus
Selasa, 8 Oktober 2024 11:01 Wib
Usulan Presiden Prancis soal pasokan senjata ke Israel ditangguhkan disetujui Mesir
Senin, 7 Oktober 2024 6:15 Wib
Survei tingkat kepuasaan tinggi, Jokowi hormati penilaian masyarakat
Sabtu, 5 Oktober 2024 13:40 Wib
HUT TNI tunjukkan eratnya hubungan TNI dan masyarakat
Sabtu, 5 Oktober 2024 13:31 Wib
Presiden Jokowi ingatkan TNI jaga stabilitas di dua agenda besar 2024
Sabtu, 5 Oktober 2024 13:29 Wib
Survei Indikator sebutkan 75 persen masyarakat puas kinerja Presiden Jokowi
Jumat, 4 Oktober 2024 13:52 Wib
Jelang berakhir masa jabatan Presiden, Jokowi enggan putuskan hal strategis
Kamis, 3 Oktober 2024 16:58 Wib