BSG-qris digitalisasi sistem pembayaran retribusi parkir

Manado (ANTARA) - PT Bank Pembangunan Daerah Sulawesi Utara dan Gorontalo (Bank Sulutgo/BSG) melalui produk BSGqris mendigitalisasi sistem pembayaran retribusi parkir di Kabupaten Minahasa Tenggara, Sulawesi Utara (Sulut).

"BSG melangkah ke depan dalam mendukung kemajuan teknologi dan pelayanan publik dengan telah meluncurkan produk terbaru BSGqris," kata Group Head Bank SulutGo Linda Moniaga, di Manado, Jumat.

Dia mengatakan inovasi ini digunakan untuk menyederhanakan pembayaran retribusi parkir di Kabupaten Minahasa Tenggara.

Linda menekankan komitmen bank untuk terus mendukung perkembangan teknologi di sektor keuangan.

BSGqris adalah bentuk nyata dari misi BSG untuk memberikan layanan perbankan yang inovatif dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat.

"Kami yakin produk ini akan memberikan manfaat besar dalam memudahkan transaksi pembayaran retribusi parkir," katanya pula.

Sekretaris Daerah Pemkab Minahasa Tenggara David Lalandos mengatakan BSGqris bukan hanya sebuah inovasi, melainkan langkah revolusioner dalam meningkatkan efisiensi pembayaran retribusi parkir bagi warga Kabupaten Minahasa Tenggara.

"Semoga hal ini menjadi contoh bagi daerah-daerah lain untuk terus berinovasi dalam pelayanan publik," katanya.

Pemimpin Divisi Pengembangan Bisnis BSG Nolvy Kilanta menjelaskan fitur unggulan BSGqris dapat melakukan pembayaran dengan cepat dan aman melalui platform digital ini.

Keamanan dan kenyamanan pengguna menjadi fokus utama dalam pengembangan produk ini

BSGqris tidak hanya menjadi terobosan dalam pembayaran retribusi parkir, tetapi juga menjadi salah satu langkah penting Bank SulutGo dalam mendukung transformasi digital di berbagai sektor.

"Semoga dengan kehadiran BSGqris, masyarakat Kabupaten Minahasa Tenggara dapat merasakan manfaat langsung dari kemudahan dan kecepatan pembayaran yang diberikan," katanya lagi.

Bank SulutGo, kata dia, tetap berkomitmen untuk memberikan inovasi terbaik dalam pelayanan perbankan dan berperan aktif dalam mendukung kemajuan daerah.