Sitaro (ANTARA) - Pusat Vulkanologi Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melalui Pos Gunung Api (PGA) Karangetang Siau, Kabupaten Sitaro, Sulawesi Utara, memberi peringatan kepada masyarakat terkait potensi guguran lava dan awan panas dari gunung tersebut, Jumat.
"Kondisi gunung ini dianggap belum stabil dan mudah runtuh, terutama di sektor selatan, tenggara, barat, dan barat daya," jelas Kepala PGA Karangetang Siau, Yudia Tatipang.
Dia menekankan pentingnya kewaspadaan di wilayah tersebut.
"Kami ingin mengingatkan semua pihak, terutama masyarakat yang tinggal di sekitar gunung, untuk selalu waspada terhadap potensi guguran lava dan awan panas guguran yang dapat terjadi sewaktu-waktu," jelasnya.
Peringatan ini berkaitan dengan penumpukan material lava sebelumnya yang meningkatkan risiko kejadian tersebut.
PVMBG mengajukan rekomendasi agar penduduk di sekitar gunung tetap mengikuti perkembangan informasi resmi dan siaga menghadapi potensi bencana.
Pihak berwenang dan tim penanggulangan bencana diharapkan dapat bersiap-siap menghadapi kemungkinan skenario darurat.
"Kami telah meningkatkan pemantauan aktifitas Gunung Karangetang Siau dan akan terus memberikan pembaruan secara berkala," tambah Yudia Tatipang.
Masyarakat diminta untuk mengikuti arahan resmi dari PVMBG dan tidak mendekati zona berbahaya yang telah ditetapkan. Dengan adanya peringatan ini, diharapkan dapat mengurangi risiko potensi bencana dan melibatkan seluruh komunitas dalam upaya mitigasi.(*)
Berita Terkait
Badan Geologi: Radius bahaya Gunung Lokon jadi 3 kilometer
Selasa, 12 November 2024 12:06 Wib
Badan Geologi catat 314 kali gempa vulkanik dangkal Gunung Lokon
Selasa, 12 November 2024 10:37 Wib
Tiga gunung api di Sulawesi Utara berstatus Siaga
Selasa, 12 November 2024 9:48 Wib
Gunung Semeru di Jatim kembali erupsi dengan letusan setinggi 1 km
Senin, 11 November 2024 7:31 Wib
PVMBG imbau warga patuhi rekomendasi usai kegempaan Gunung Lokon naik
Minggu, 10 November 2024 22:34 Wib
Gempa vulkanik Gunung Lokon di Tomohon meningkat
Sabtu, 9 November 2024 21:12 Wib
Badan Geologi minta warga agar patuhi radius bahaya Gunung Ruang
Rabu, 6 November 2024 19:20 Wib
Badan Geologi: 34 kali gempa vulkanik Gunung Ruang pada 16-30 Oktober 2024
Selasa, 5 November 2024 10:47 Wib