"Oleh karena itu, Poltekpar Manado hadir sebagai jawaban dari tantangan tersebut. Bagaimana respon kita harus nyata dirasakan oleh masyarakat untuk kebutuhan SDM yang berkualitas, SDM yang penuh profesionalitas, SDM yang terampil dan berdaya saing, SDM yang tidak kalah dengan SDM terbaik di ASEAN. Saya harap ini akan menjadi pusat keunggulan dari jasa atau pelayanan parekraf bukan hanya di Sulawesi Utara tapi Indonesia bagian timur," ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Menparekraf Sandiaga juga meluncurkan Program Studi Pengelolaan Konvensi dan Acara (PKA) melalui Program Studi di Luar Kampus Utama (PSDKU) Politeknik Pariwisata Bali di Manado.
Adapun Program Studi PKA bertujuan untuk menghasilkan manajer puncak yang profesional pada bisnis MICE (Meeting, Incentive, Convention, Exhibition).
Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekda Provinsi Sulut Asri Pangan juga mengatakan, pembangunan Poltekpar Manado merupakan wujud nyata dukungan penuh yang ditujukan bagi pemantapan pembangunan daerah di Bumi Nyiur Melambai melalui sektor pendidikan serta penambahan sarana pengembangan dan peningkatan SDM pariwisata.
"Bagi Provinsi Sulawesi Utara kehadiran sekolah vokasi seperti ini sangatlah dinantikan dan Poltekpar Manado sudah pasti akan menambah pilihan perguruan tinggi di bidang pariwisata hingga nantinya akan turut menopang pembangunan, pengembangan, dan kemajuan pariwisata Sulawesi Utara," ujarnya.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Sandiaga: Poltekpar Manado perkuat penciptaan SDM sektor pariwisata