Manado (ANTARA) - Kapolda Sulawesi Utara Irjen Pol Mulyatno mengatakan dengan mulai dibangunnya Mako Polres Bolaang Mongondow Timur (Boltim), ini diharapkan akan membawa banyak harapan dari masyarakat.
“Di dalam penegakan hukum, tidak terlepas dari budaya masyarakat. Kemudian produk hukum tidak terlepas juga dari produk masyarakat, dan karena penegak hukum adalah cermin dari masyarakat,” kata Kapolda Mulytano pada peletakan batu pertama pembangunan Mako Polres Boltim, di Tutuyan Boltim, Sabtu.
Pada kesempatan itu Kapolda mengajak seluruh pihak untuk membangun masyarakat yang betul-betul sadar hukum, patuh hukum, dan mentaati hukum yang berlaku.
“Kita juga harus menciptakan suasana kerja yang kondusif, yang mampu mendorong terwujudnya kesejahteraan dan ketertiban masyarakat,” kata Kapolda.
Ia menambahkan, Polres Boltim beserta jajaran akan mendukung terciptanya sebuah tatanan masyarakat yang tata tentrem kerta raharja.
“Tata itu, diharapkan dengan penegakan hukum, semuanya akan tertata, termasuk lingkungan sosial, masyarakat, dan dunia pendidikannya. Sehingga kita akan memiliki kompetensi yang baik karena di era globalisasi apalagi di era revolusi industri 4.0 ini, kompetensi betul-betul diutamakan sebagai modal untuk bisa memperoleh dan bisa memanfaatkan peluang yang ada,” katanya.
Kalau semuanya sudah tertata, lanjut Kapolda, masyarakat akan merasa tenteram, artinya merasa tenang, tidak ada lagi kekhawatiran terutama terhadap keamanan.
“Kemudian kerta, artinya, masyarakat bisa bekerja dengan baik sesuai bidang profesinya masing-masing. Kalau masyarakat sudah bisa bekerja dengan baik, dengan leluasa, tanpa adanya gangguan keamanan dan ketertiban, maka akan tercipta raharja atau kesejahteraan bersama,” kata Kapolda.
Kapolda menjelaskan tugas Polri sesuai yang tercantum dalam UU RI Nomor 2 Tahun 2002 tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia adalah memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat, penegakan hukum, kemudian melindungi, mengayomi, dan melayani masyarakat.
“Jadi kehadiran Polri, dalam hal ini Polres Boltim dan jajaran, merupakan representasi dari kehadiran negara untuk melindungi warga masyarakat,” katanya.
Pada kesempatan itu Kapolda menyampaikan terima kasih kepada Bupati beserta jajaran Pemerintah Kabupaten Boltim dan seluruh pihak yang telah berupaya maksimal termasuk memberikan restu dalam pembangunan Mako Polres Boltim ini.
“Kami titipkan kepolisian khususnya Polres Boltim dan jajaran kepada para tokoh masyarakat, tokoh agama serta seluruh pihak di sini. Mari kita semua saling bersinergi sehingga akan semakin mudah dalam melaksanakan tugas-tugas, yang pada akhirnya kita akan mencapai tujuan kita bersama yaitu, terciptanya masyarakat yang aman dan tertib, patuh dan sadar hukum serta masyarakat yang merasakan pengayoman dan perlindungan dengan adanya kantor kepolisian Polres Boltim ini,” kata Kapolda.
Berita Terkait
Lalu lintas hewan-tumbuhan harus lewat Karantina
Selasa, 7 Mei 2024 5:45 Wib
Kemenag Sulut target Pantai Lakban sertifikasi Desa Wisata Halal di Mitra
Selasa, 7 Mei 2024 5:40 Wib
Kemenag dan Kejati Sulut tingkatkan sinergi pendampingan hukum
Senin, 6 Mei 2024 22:13 Wib
Karantina Sulut tahan puluhan ekor ikan sapu-sapu
Senin, 6 Mei 2024 21:35 Wib
BPS sebut ekonomi Sulut tumbuh 5,64 persen
Senin, 6 Mei 2024 17:48 Wib
Kantor Karantina Sulut musnahkan 15 ton daging Ayam tidak layak konsumsi
Senin, 6 Mei 2024 17:48 Wib
Elly Lasut daftar Balon Gubernur Sulut di Nasdem
Senin, 6 Mei 2024 13:32 Wib
PLN berhasil pulihkan aliran listrik pasca erupsi Gunung Ruang
Minggu, 5 Mei 2024 21:47 Wib