Gol Marselino warnai kekalahan 1-5 Tim Indonesia dari Korea Selatan
Jakarta (ANTARA) - Gol gelandang klub Persebaya, Marselino Ferdinan mewarnai kekalahan tim nasional U-19 Indonesia dari Korea Selatan dengan skor 1-5 dalam laga persahabatan di Daegu, Korsel, Selasa.
Marselino, yang baru berlatih bersama skuad asuhan Shin Tae-yong pada Senin (28/3), melesakkan gol pada menit ke-43.
Gol tersebut memperkecil ketertinggalan Indonesia yang lima kali dibobol tim Korsel, yakni oleh Jung Jong-hun (dua gol), Kang Seong-jin, Choi Seong-min dan Lee Seung-won.
Dalam pertandingan tersebut, Indonesia yang tampil dengan lima bek tertekan sejak awal dan mengandalkan serangan balik untuk membongkar pertahanan lawan.
Situasi itu membuat Korsel leluasa mengatur tempo dan mengurung area bermain skuad “Garuda Nusantara”. Hasilnya, tim Negeri Ginseng berhasil membuka keunggulan pada menit kesembilan berkat sepakan Jung Jong-hun.
Empat menit kemudian, Kang Seong-jin menggandakan keunggulan timnya. Pada menit ke-16, Jung Jong-hun membuat gol keduanya dan membuat Korsel memimpin 3-0.
Setelah ketinggalan tiga gol, pelatih Shin Tae-yong melakukan beberapa pergantian pemain. Kiper Erlangga Setyo keluar untuk digantikan Cahya Supriadi, kemudian nama-nama seperti Marselino Ferdinan dan Mikhael Tata masuk ke lapangan.
Strategi tersebut membuat permainan Indonesia lebih berkembang. Indonesia berani menguasai bola dan membuat beberapa peluang. Salah satu kesempatan tersebut berbuah gol pada menit ke-43 melalui sundulan Marselino Ferdinan yang mendapat umpan silang dari sisi kanan.
Skor 3-1 pun bertahan sampai laga memasuki masa jeda.
Usai turun minum, Korea Selatan tidak menurunkan tensi pertandingan. Namun, solidnya pertahanan Indonesia membuat mereka kesulitan menambah gol setidak-tidaknya sampai 10 menit menjelang laga berakhir.
Pada menit ke-80, kapten sekaligus bek tengah Indonesia Marcel Januar menekel Choi Seong-min di dalam kotak penalti. Choi mengeksekusi tendangan 12 pas dengan “panenka” dan membobol gawang Cahya Supriadi.
Marcelino lagi-lagi membuat kesalahan dengan melanggar pemain lawan, kali ini Lee Seung-won, di area terlarang. Lee sendiri yang mengambil sepakan penalti, melesakkan gol yang mengunci kemenangan 5-1 Korea Selatan atas Indonesia.
Itu menjadi kekalahan ketiga Indonesia selama menjalani pemusatan latihan (TC) di Korea Selatan. Sebelumnya, timnas U-19 takluk kepada Universitas Yeungnam (1-5) dan timnas U-19 Korea Selatan (0-7). Satu kemenangan dicatatkan saat bersua Universitas Daegu, Minggu (27/3), dengan skor 2-1.
Timnas U-19 mengikuti TC dan beberapa laga uji coba di Korea Selatan untuk mempersiapkan diri menuju Piala Dunia U-20 tahun 2023.
Marselino, yang baru berlatih bersama skuad asuhan Shin Tae-yong pada Senin (28/3), melesakkan gol pada menit ke-43.
Gol tersebut memperkecil ketertinggalan Indonesia yang lima kali dibobol tim Korsel, yakni oleh Jung Jong-hun (dua gol), Kang Seong-jin, Choi Seong-min dan Lee Seung-won.
Dalam pertandingan tersebut, Indonesia yang tampil dengan lima bek tertekan sejak awal dan mengandalkan serangan balik untuk membongkar pertahanan lawan.
Situasi itu membuat Korsel leluasa mengatur tempo dan mengurung area bermain skuad “Garuda Nusantara”. Hasilnya, tim Negeri Ginseng berhasil membuka keunggulan pada menit kesembilan berkat sepakan Jung Jong-hun.
Empat menit kemudian, Kang Seong-jin menggandakan keunggulan timnya. Pada menit ke-16, Jung Jong-hun membuat gol keduanya dan membuat Korsel memimpin 3-0.
Setelah ketinggalan tiga gol, pelatih Shin Tae-yong melakukan beberapa pergantian pemain. Kiper Erlangga Setyo keluar untuk digantikan Cahya Supriadi, kemudian nama-nama seperti Marselino Ferdinan dan Mikhael Tata masuk ke lapangan.
Strategi tersebut membuat permainan Indonesia lebih berkembang. Indonesia berani menguasai bola dan membuat beberapa peluang. Salah satu kesempatan tersebut berbuah gol pada menit ke-43 melalui sundulan Marselino Ferdinan yang mendapat umpan silang dari sisi kanan.
Skor 3-1 pun bertahan sampai laga memasuki masa jeda.
Usai turun minum, Korea Selatan tidak menurunkan tensi pertandingan. Namun, solidnya pertahanan Indonesia membuat mereka kesulitan menambah gol setidak-tidaknya sampai 10 menit menjelang laga berakhir.
Pada menit ke-80, kapten sekaligus bek tengah Indonesia Marcel Januar menekel Choi Seong-min di dalam kotak penalti. Choi mengeksekusi tendangan 12 pas dengan “panenka” dan membobol gawang Cahya Supriadi.
Marcelino lagi-lagi membuat kesalahan dengan melanggar pemain lawan, kali ini Lee Seung-won, di area terlarang. Lee sendiri yang mengambil sepakan penalti, melesakkan gol yang mengunci kemenangan 5-1 Korea Selatan atas Indonesia.
Itu menjadi kekalahan ketiga Indonesia selama menjalani pemusatan latihan (TC) di Korea Selatan. Sebelumnya, timnas U-19 takluk kepada Universitas Yeungnam (1-5) dan timnas U-19 Korea Selatan (0-7). Satu kemenangan dicatatkan saat bersua Universitas Daegu, Minggu (27/3), dengan skor 2-1.
Timnas U-19 mengikuti TC dan beberapa laga uji coba di Korea Selatan untuk mempersiapkan diri menuju Piala Dunia U-20 tahun 2023.