Manado (ANTARA) - Lifter asal Provinsi Aceh Nurul Akmal berhasrat ingin menginjakkan kaki di Merauke dalam lawatannya sebagai peserta Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua.
"Saya baru pertama ke Papua. Enggak nyangka aja bisa sampai di Papua. Tinggal sedikit lagi saya ingin sampai ke Merauke. Dari Sabang (Aceh) ke Merauke. Ujung ke ujung Indonesia," kata Nurul Akmal saat bertukar obrolan dengan Antara di Jayapura, Jumat.
Atlet terkuat kelima kelas +85kg Olimpiade Tokyo itu menyebut orang Papua ramah terhadap pendatang. "Masyarakatnya sama saja, mereka ramah dengan ciri khas masing-masing (suku)," katanya.
Niat mengunjungi Merauke hingga saat ini belum bisa diwujudkan Nurul sebab protokol kesehatan atlet membatasi pergerakan mereka hanya pada lokasi penginapan dan arena bertanding.
Selama berkunjung di Papua, Nurul bermalam di penginapan Universitas Cenderawasih. Hari-harinya dilalui dengan berlatih.
"Di Papua tetap latihan di GOR Uncen dapat tiga kali latihan sehari. Saya belum boleh kemana-mana. Cuma boleh ke penginapan dan lokasi pertandingan," katanya.
Atlet yang akan turun di kelas +87kg angkat besi PON Papua, Sabtu (9/10), itu berharap bisa menuntaskan hasratnya bertandang ke Merauke.
"Kalau selesai bertanding saya ingin banget ke Merauke baru nanti di Aceh ke Sabangnya," katanya.
Nurul mengaku ingin memborong oleh-oleh ikat kepala dan tas khas Papua untuk kerabat dan keluarga di Aceh.
Berita Terkait
Kompolnas sebut bentrok TNI AL dan Brimob harusnya bisa dicegah
Selasa, 16 April 2024 10:28 Wib
Sempat bentrok, KSAL: Perselisihan anggota TNI dan oknum Brimob berakhir damai
Minggu, 14 April 2024 23:34 Wib
Uji pendaratan C-130J Super Hercules oleh TNI AU di Wamena berhasil
Senin, 4 Maret 2024 12:40 Wib
Gibran kunjungi Pasar Phaara Sentani bertemu warga Papua
Jumat, 26 Januari 2024 13:19 Wib
KKB di Papua bakar rumah dinas anggota DPRD
Sabtu, 20 Januari 2024 22:07 Wib
Mayjen Izak Pangemanan sebut KNPB dalang kerusuhan di Jayapura
Jumat, 29 Desember 2023 14:47 Wib
Kapolri benarkan terjadi kericuhan saat arak-arakan mendiang Lukas Enembe
Kamis, 28 Desember 2023 18:32 Wib
Presiden Jokowi: Panglima-Kapolri harus kawal proyek BTS 4G di Papua
Kamis, 28 Desember 2023 14:40 Wib