Minahasa Tenggara (ANTARA) - Sebanyak 20.834 Kepala Keluarga (KK) di Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara, segera mendapatkan bantuan sosial (bansos) yang disiapkan pemerintah setempat bagi warga yang terdampak COVID-19.

"Berbagai upaya terus digencarkan pemerintah Kabupaten Minahasa, salah satunya dengan memberikan bantuan sosial," kata Sekretaris Daerah Frits Muntu di Tondano, Selasa.

Bansos tersebut akan diberikan kepada tukang ojek, kusir bendi, sopir, buruh harian, keluarga Pasien Dalam Pengawasan (PDP), dan Orang Dalam Pantauan (ODP).
Selain itu penerima Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT), namun dikecualikan untuk Program Keluarga Harapan (PKH) yang keluarganya termasuk ODP atau PDP.

"Penyaluran akan kami mulai pada hari ini, dan proses pembagiannya secara bertahap," kata Muntu.

Proses penyalurannya pun, katanya, akan disesuaikan dengan protokol kesehatan dalam pencegahan virus COVID-19.

"Pastinya untuk menghindari penumpukan massa, kami akan menyalurkan secara berjenjang sampai ke masyarakat," jelasnya.

Bansos pangan yang diberikan Pemkab Minahasa yaitu 104 ton beras, ditambah sejumlah bahan pokok lainnya seperti telur, minyak kelapa, mie instan, dan vitamin.

Muntu menambahkan Pemkab Minahasa telah menganggarkan Rp 12,5 miliar untuk bansos tersebut.

"Hal ini dilakukan sebagai bentuk tanggung jawab Pemkab Minahasa terhadap masyarakat yang terdampak penyebaran virus COVID-19," tandasnya.

Pewarta : Nancy Lynda Tigauw
Editor : Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024