Manado (ANTARA) - Pimpinan DPRD Manado, masih menunggu surat resmi dari Partai Demokrat (PD) dan Nasdem terkait nama - nama yang akan diusulkan sebagai wakil ketua lembaga politik tersebut.
"Kami masih menunggu jawaban dari kedua partai itu, namun akan diupayakan secepatnya mengingat tenggat waktu untuk penetapan pimpinan definitif adalah 14 September nanti," kata ketua DPRD Manado, Dra. Aaltje Dondokambey, M.Kes, Apt, dalam pertemuan dengan wartawan di ruang kerjanya, di DPRD Manado.
Ibu Al, sapaan akrabnya mengatakan, karena tenggang waktunya singkat, maka pihaknya mendorong partai politik peraih suara terbanyak kedua dan ketiga untuk secepatnya mengusulkan nama.
Selain itu, katanya, pihaknya pun sudah menyurati KPU untuk meminta penetapan siapa partai peraih suara terbanyak kedua dan ketiga dalam Pemilu legislatif 2019 lalu.
"Pengusulan segera dilakukan, karena ada banyak tugas yang menunggu kami untuk dilaksanakan menjelang akhir tahun ini, mulai dari orientasi sampai pembahasan APBD 2020," katanya.
Meskipun begitu dia mengatakan, selaku pimpinan sementara masih menunggu, sambil mengingatkan agar masing-masing mempercepat prosesnya, tanpa keinginan untuk mencampuri proses internal partai lainnya.
Di sisi lain, dia mengatakan, saat ini fraksi yang sudah resmi terbentuk adalah PDIP lainnya masih menunggu surat resmi dari partai ke pimpinan DPRD untuk ditetapkan.
Sedangkan untuk alat kelengkapan dewan (AKD) katanya, menunggu selesainya, waktu penetapan dan pelantikan pimpinan DPRD definitif kemudian langsung dengan pembentukan AKD. ***
"Kami masih menunggu jawaban dari kedua partai itu, namun akan diupayakan secepatnya mengingat tenggat waktu untuk penetapan pimpinan definitif adalah 14 September nanti," kata ketua DPRD Manado, Dra. Aaltje Dondokambey, M.Kes, Apt, dalam pertemuan dengan wartawan di ruang kerjanya, di DPRD Manado.
Ibu Al, sapaan akrabnya mengatakan, karena tenggang waktunya singkat, maka pihaknya mendorong partai politik peraih suara terbanyak kedua dan ketiga untuk secepatnya mengusulkan nama.
Selain itu, katanya, pihaknya pun sudah menyurati KPU untuk meminta penetapan siapa partai peraih suara terbanyak kedua dan ketiga dalam Pemilu legislatif 2019 lalu.
"Pengusulan segera dilakukan, karena ada banyak tugas yang menunggu kami untuk dilaksanakan menjelang akhir tahun ini, mulai dari orientasi sampai pembahasan APBD 2020," katanya.
Meskipun begitu dia mengatakan, selaku pimpinan sementara masih menunggu, sambil mengingatkan agar masing-masing mempercepat prosesnya, tanpa keinginan untuk mencampuri proses internal partai lainnya.
Di sisi lain, dia mengatakan, saat ini fraksi yang sudah resmi terbentuk adalah PDIP lainnya masih menunggu surat resmi dari partai ke pimpinan DPRD untuk ditetapkan.
Sedangkan untuk alat kelengkapan dewan (AKD) katanya, menunggu selesainya, waktu penetapan dan pelantikan pimpinan DPRD definitif kemudian langsung dengan pembentukan AKD. ***