Manado (ANTARA) - DPRD Kabupaten Samosir, Sumatera Utara, Selasa, bertukar informasi sekaligus belajar tentang pengaturan pariwisata pantai, danau dan laut hingga pendapatan asli daerah (PAD) di DPRD Manado. 

"Dari berbagai penjelasan yang disampaikan ternyata banyak hal menarik yang disampaikan oleh DPRD Manado," kata Ketua DPRD Samosir, Rismawati Simarmata, di ruang paripurna DPRD Manado.  Suasana Kunker DPRD Samosir di DPRD Manado. (Jo) (1)
Dia menanyakan tentang pengembangan pariwisata Manado, ke arah Utara seperti dFilipina, Taiwan dan Jepang, karena adanya penerbangan langsung dari dan ke Filipina. 

Arthur Rahasia yang memimpin DPRD Manado, menerima kunjungan tersebut mengatakan, memberikan kesempatan kepada para legislator Manado untuk menjelaskan tentang pariwisata serta dampaknya terhadap PAD dan perekonomian secara umum. 

Benny Parasan legislator paling senior di Manado, menjelaskan bahwa dalam banyaknya kunjungan wisatawan ke ibu kota provinsi itu pengawasan terhadap orang asing tetap ditingkatkan di mana pemerintah bekerja sama dengan an pihak angkasa pura dua menghitung jumlah kunjungan yang masuk.  Suasana Kunker DPRD Samosir di DPRD Manado. (Jo) (1)
"Bahkan kami juga meningkatkan pengawasan dari sisi intelijen sehingga bisa menangkal bahkan mencegah masuknya paham-paham yang tidak sesuai dengan Pancasila masuk melalui kunjungan orang asing atau wisatawan ke kota Manado," kata Parasan. 

Berbicara mengenai pendapatan daerah pajak serta menghitung pajak parasan menjelaskan bahwa Manado masih menggunakan sistem menghitung pajak sendiri, dimana wajib pajak menghitung sendiri dan menyetor dengan jumlah yang benar apalagi pajak dibebankan kepada konsumen atau pembeli. 

Sementara anggota DPRD Bobby Daud, tingginya tingkat kunjungan pariwisata ke Kota Manado sebenarnya belum berimbang dengan pemasukan daerah, sebab pemerintah mengucurkan dana yang cukup besar untuk memperbaiki berbagai fasilitas dan infrastruktur, tetapi untuk melancarkan kunjungan wisatawan hal tersebut dilakukan. 
  Suasana Kunker DPRD Samosir di DPRD Manado. (Jo) (1) Namun dia mengatakan dalam fungsi pengawasan DPRD tetap melakukan kontrol terhadap berbagai kebijakan yang dilakukan termasuk pemasukan daerah lewat sektor pajak dan retribusi.

Sementara Lily walanda legislator dari Dapil wenang wanea menjelaskan promosi wisata memang mendapat anggaran yang cukup besar dan diarahkan ke wilayah Eropa dan Amerika tetapi kunjungan terbanyak disuruh datang dari wisatawan China dan itu lebih kepada kemampuan pihak ketiga, yang melakukan strategi pemasaran. 

"Tingginya tingkat wisatawan di Manado lebih banyak disebabkan oleh peran pihak ketiga yang maksimal dengan mencarter pesawat untuk mendatangkan wisatawan langsung dari Cina, dalam penerbangan langsung, sehingga banyak yang masuk," katanya. 
  Suasana Kunker DPRD Samosir di DPRD Manado. (Jo) (1) Sedangkan legislator Suyanto Yusuf dari Dapil Tuminting Bunaken Bunaken kepulauan menjelaskan keterkaitan wisatawan juga banyak pada kearifan lokal terutama pola hidup masyarakat yang heterogen namun tetap harmonis. 

Acara kunjungan kerja ditutup dengan foto bersama dan tukar menukar cinderamata termasuk memasangkan ulos dari ketua DPRD Samosir kepada pimpinan rapat Arthur Rahasia, ikut menerima tamu tersebut para legislator yang baru dilantik, Jeane Sumilat, Siska Kolanus, Zakarias  Tatukude, Adrey Laikun, Frederik Tangkau,  Nanses Rakian.***

Pewarta : Joyce Hestyawatie B

Copyright © ANTARA 2024