Manado (ANTARA) - Sulawesi Utara (Sulut) mencanangkan gerakan minum susu murni anak usia sekolah di kawasan pertanian Tampusu, Kabupaten Minahasa, Rabu.
"Tim Penggerak-Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga mendukung penuh pencanangan gerakan minum susu ini," kata Ketua TP-PKK Sulut Rita Maya Dondokambey-Tamuntuan di Minahasa.
Menurut Rita, istri Gubernur Olly Dondokambey, susu sapi murni memiliki kandungan nutrisi yang sempurna. "Saya mengajak kepada seluruh anak usia sekolah yang ada di Sulut rajin mengkonsumsi susu sapi murni," ajaknya.
Meminum susu sapi murni, lanjut Rita, baik untuk kesehatan tubuh dan pertumbuhan anak hingga dewasa nanti.
Pada setiap 100 gram, lanjut Rita, kandungannya sama saja dengan 70,5 kilo kalori, selain itu ada protein 3,4 gram dan lemak sekitar 3,7 gram.
"Tingginya angka nutrisi penting itulah yang membuat tubuh anda sehat jika selalu mengkonsumsinya setiap hari," ujarnya.
Pencanangan gerakan minum susu murni anak usia sekolah dihadiri Bupati Minahasa Roy Roring, Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Pemprov Sulut Rudi Mokoginta, Direktur Pupuk dan Pestisida Kementan RI Muhrizal Sarwani dan para pejabat Pemprov Sulut.
"Tim Penggerak-Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga mendukung penuh pencanangan gerakan minum susu ini," kata Ketua TP-PKK Sulut Rita Maya Dondokambey-Tamuntuan di Minahasa.
Menurut Rita, istri Gubernur Olly Dondokambey, susu sapi murni memiliki kandungan nutrisi yang sempurna. "Saya mengajak kepada seluruh anak usia sekolah yang ada di Sulut rajin mengkonsumsi susu sapi murni," ajaknya.
Meminum susu sapi murni, lanjut Rita, baik untuk kesehatan tubuh dan pertumbuhan anak hingga dewasa nanti.
Pada setiap 100 gram, lanjut Rita, kandungannya sama saja dengan 70,5 kilo kalori, selain itu ada protein 3,4 gram dan lemak sekitar 3,7 gram.
"Tingginya angka nutrisi penting itulah yang membuat tubuh anda sehat jika selalu mengkonsumsinya setiap hari," ujarnya.
Pencanangan gerakan minum susu murni anak usia sekolah dihadiri Bupati Minahasa Roy Roring, Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Pemprov Sulut Rudi Mokoginta, Direktur Pupuk dan Pestisida Kementan RI Muhrizal Sarwani dan para pejabat Pemprov Sulut.