(LIPUTAN KHUSUS)
Manado (Antaranews Sulut) - Pansus Ranperda ketertiban umum (Tibum) DPRD Manado, menyatakan menambahkan sejumlah usulan lagi dalam draf Ranperda tersebut, supaya bisa menjangkau semua tertib.
"Kami mau menambahkan sejumlah usulan supaya bisa menjangkau semua tertib dalam masyarakat, dan jadi pegangan polisi pamong praja untuk bertindak," kata Ketua Pansus, Syarifudin Saafa, ST, di Manado, Selasa.
Saafa menyebutkan kelima tertib dimaksud adalah, menyangkut keasusilaan, hiburan malam, taman, tertib tempat umum, sehingga bisa menjangkau semua hal.
Menurutnya, dalam draf Ranperda yang disampaikan pemerintah, hanya ada penyelenggaraan ketertibn umum yang disampaikan yakni tertib fasilitas umum, bangunan, lingkungan, lalu lintas dan jalan serta sosial.
"Kami mengusulkan tempat umum, karena fasilitas umum artinya adalah yang disediakan oleh pemerintah, sedang kalau tempat umum bisa menjangkau semua sehingga melibatkan perorangan dan swasta," katanya.
Selain itu, kata politisi dari PKS itu, usulan itu bisa mengatur sampai ke hewan peliharaan yang tak boleh sampai berkeliaran dan harus ada tempat sampah dalam angkutan umum, dan larangan parkir sembarangan tempat.
Dia menjelaskan, Pansus juga mengusulkan untuk keasusilaan, sehingga bisa menertibkan berbagai kegiatan prostitusi termasuk tarian telanjang di tempat hiburan malam.
"Karena itu kami akan mengundang semua pemangku kepentingan termasuk dinas pariwisata dan kebudayaan, sehingga bisa menyampaikan jika ada tempat hiburan malam yang sampai menyediakan tarian telanjang bisa diberikan sanksi, oleh instansi yang berwenang," katanya.
Sementara pihak pemerintah yang dipimpin langsung oleh Sekda kota, Micler Lakat, SH, MH, didampingi Kepala Sat Pol PP, Xaverius Runtuwene, S.Sos, mengatakan pemerintah sudah melakukan pembahasan bersama, dan jika memang ada hal-hal yang perlu ditambahkan tentu akan disepakati untuk kemajuan Kota Manado. ***
Manado (Antaranews Sulut) - Pansus Ranperda ketertiban umum (Tibum) DPRD Manado, menyatakan menambahkan sejumlah usulan lagi dalam draf Ranperda tersebut, supaya bisa menjangkau semua tertib.
"Kami mau menambahkan sejumlah usulan supaya bisa menjangkau semua tertib dalam masyarakat, dan jadi pegangan polisi pamong praja untuk bertindak," kata Ketua Pansus, Syarifudin Saafa, ST, di Manado, Selasa.
Saafa menyebutkan kelima tertib dimaksud adalah, menyangkut keasusilaan, hiburan malam, taman, tertib tempat umum, sehingga bisa menjangkau semua hal.
Menurutnya, dalam draf Ranperda yang disampaikan pemerintah, hanya ada penyelenggaraan ketertibn umum yang disampaikan yakni tertib fasilitas umum, bangunan, lingkungan, lalu lintas dan jalan serta sosial.
"Kami mengusulkan tempat umum, karena fasilitas umum artinya adalah yang disediakan oleh pemerintah, sedang kalau tempat umum bisa menjangkau semua sehingga melibatkan perorangan dan swasta," katanya.
Selain itu, kata politisi dari PKS itu, usulan itu bisa mengatur sampai ke hewan peliharaan yang tak boleh sampai berkeliaran dan harus ada tempat sampah dalam angkutan umum, dan larangan parkir sembarangan tempat.
Dia menjelaskan, Pansus juga mengusulkan untuk keasusilaan, sehingga bisa menertibkan berbagai kegiatan prostitusi termasuk tarian telanjang di tempat hiburan malam.
"Karena itu kami akan mengundang semua pemangku kepentingan termasuk dinas pariwisata dan kebudayaan, sehingga bisa menyampaikan jika ada tempat hiburan malam yang sampai menyediakan tarian telanjang bisa diberikan sanksi, oleh instansi yang berwenang," katanya.
Sementara pihak pemerintah yang dipimpin langsung oleh Sekda kota, Micler Lakat, SH, MH, didampingi Kepala Sat Pol PP, Xaverius Runtuwene, S.Sos, mengatakan pemerintah sudah melakukan pembahasan bersama, dan jika memang ada hal-hal yang perlu ditambahkan tentu akan disepakati untuk kemajuan Kota Manado. ***