Manado, (Antaranews Sulut) - Gubernur Olly Dondokambey berharap Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) ikut membantu membangun stadion di sejumlah daerah di Sulawesi Utara (Sulut) yang hingga kini belum memiliki fasilitas tersebut.
"Bila dibantu, hal ini sangat bagus sekali bagi kabupaten dan kota. Apalagi di Sulut baru beberapa daerah yang sudah ada stadion olahraga," kata Gubernur Olly saat kunjungan Komisi X DPR-RI di Manado, Kamis.
Beberapa kabupaten dan kota yang sudah memiliki infrastruktur olahraga tersebut di antaranya Kota Manado, Kota Bitung, Kota Tomohon, dan Kabupaten Minahasa.
Sementara yang belum memiliki Kabupaten Minahasa Tenggara, Minahasa Selatan, Bolaang Mongondow Timur, Bolaang Mongondow Selatan, Kota Kotamobagu, serta beberapa daerah lainnya, jelasnya.
Gubernur mengatakan, tahun 2017, pemerintah daerah menghidupkan kembali Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Sulut yang terhenti bertahun-tahun.
Pemerintah provinsi memberikan apresiasi kepada kabupaten dan kota yang berprestasi, di mana juara satu Rp10 miliar, juara dua Rp5 miliar, juara tiga Rp2 miliar, serta peserta yang ikut diberikan insentif Rp1 miliar.
Insentif yang diberikan ini, kata dia, semuanya dialokasikan untuk pembangunan sarana dan prasarana olahraga yang ada di masing-masing kabupaten dan kota.
"Karena itu kita berharap ketika semua kabupaten dan kota sudah memiliki stadion olahraga, maka pelaksanaan Proprov Sulut akan dirolling ke semua daerah," ujarnya.
Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan itu menambahkan, Sulut telah menjadi salah satu provinsi yang ikut menyediakan stok atlet yang mampu berlaga di kancah nasional dan internasional.
"Bila dibantu, hal ini sangat bagus sekali bagi kabupaten dan kota. Apalagi di Sulut baru beberapa daerah yang sudah ada stadion olahraga," kata Gubernur Olly saat kunjungan Komisi X DPR-RI di Manado, Kamis.
Beberapa kabupaten dan kota yang sudah memiliki infrastruktur olahraga tersebut di antaranya Kota Manado, Kota Bitung, Kota Tomohon, dan Kabupaten Minahasa.
Sementara yang belum memiliki Kabupaten Minahasa Tenggara, Minahasa Selatan, Bolaang Mongondow Timur, Bolaang Mongondow Selatan, Kota Kotamobagu, serta beberapa daerah lainnya, jelasnya.
Gubernur mengatakan, tahun 2017, pemerintah daerah menghidupkan kembali Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Sulut yang terhenti bertahun-tahun.
Pemerintah provinsi memberikan apresiasi kepada kabupaten dan kota yang berprestasi, di mana juara satu Rp10 miliar, juara dua Rp5 miliar, juara tiga Rp2 miliar, serta peserta yang ikut diberikan insentif Rp1 miliar.
Insentif yang diberikan ini, kata dia, semuanya dialokasikan untuk pembangunan sarana dan prasarana olahraga yang ada di masing-masing kabupaten dan kota.
"Karena itu kita berharap ketika semua kabupaten dan kota sudah memiliki stadion olahraga, maka pelaksanaan Proprov Sulut akan dirolling ke semua daerah," ujarnya.
Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan itu menambahkan, Sulut telah menjadi salah satu provinsi yang ikut menyediakan stok atlet yang mampu berlaga di kancah nasional dan internasional.