Manado, 2/11 (Antara) - Pemerintah Kota Manado, Sulawesi Utara menyurati DPRD setempat, minta dukungan untuk melakukan peminjaman dana ke PT Sarana Multi Infrastruktur (MSI) sekitar Rp200 miliar guna mempercepat pembangunan sarana dan prasarana daerah.
"Suratnya bernomor 044/B.062/BPKAD/1106/2017, yang ditandatangani Wali Kota Vicky Lumentut, sudah kami terima dan berisikan maksud pemerintah tersebut," kata Wakil Ketua DPRD Manado, dokter Richard Sualang, di Manado, Selasa.
Sualang mengatakan, pemerintah hendak meminjam dana kepada BUMN yang bergerak di bidang simpan pinjam tersebut untuk menyelesaikan pembangunan fisik tiga sarana dan prasarana prioritas guna diselesaikan.
Dana tersebut kata Sualang, akan dipakai untuk menyelesaikan pembangunan rumah sakit daerah, pasar tradisional bersehati dan sarana air bersih.
Dia mengatakan, pemerintah menyurati DPRD, untuk minta dukungan, sebab salah satu syarat utama dipertimbangkan bahkan diterimanya permohonan pinjaman tersebut adalah dukungan dari DPRD sebagai wakil rakyat.
Selain itu, menurutnya syarat utama lainya adalah sarana dan prasarana yang akan dibangun adalah fasilitas publik prioritas daerah yang termasuk dalam RPJMD, kemudian tidak ada tunggakan pemerintah daerah di pusat.
Syarat lainnya, kata Sualang, hasil audit laporan pemerintah daerah dari BPK minimal WDP dalam tiga tahun terakhir serta dukungan dari DPRD.
Hal itulah menurutnya yang diminta pemerintah, dan sebagai lembaga legislatif pihaknya akan memberikan dukungan, sebab langkah tersebut bertujuan untuk percepatan pembangunan infrastruktur di Manado.
"Karena tujuannya untuk mempercepat pembangunan sarana dan prasarana vital bagi kesejahteraan rakyat, maka kami mempertimbangkan untuk mendukung," katanya.
Mengenai besaran dana yang akan dipinjam menurutnya belum disebutkan secara jelas, namun diperkirakan nominalnya akan mencapai Rp200 miliar untuk menyelesaikan pembangunan tersebut. ***3***
(T.KR-JHB/B/T007/T007) 02-11-2017 06:15:13

Pewarta : Joyce Bukarakombang
Editor : Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024