Minahasa Utara, 27/9 (Antara Sulut) - Bupati Minahasa Utara Vonnie A Panambunan didaulat sebagai Inspektur Upacara (Irup) pembukaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) yang terpusat di Desa Malalisung Kecamatam Kema, Rabu.
Dalam sambutannya Bupati berharap kegiatan TMMD semakin merekatkan hubungan pemerintah bersamanTNI dengan masyarakat dalam mewujudkan daerah yang sejahtera.
"Sebagai Bupati bangga telah bekerjasama dengan baik antara pemerintah dan TNI demi mewujudkan kesejateraan rakyat serta bangga Minahasa Utara mendapat kesempatan melaksanakan kegiatan TMMD, yang kedepan kegiatan ini sekaligus mempererat hubingan keakraban bersama," ujar Bupati.
Bupati mengucapkan selamat bekerja secara nyata dalam kegiatan TMMD untuk Indonesia, Sulawesi Utara lebih khusus Minahasa Utara.
Danrem 131 Santiago Brigjen Sabar Simanjuntak kesempatan tersebut mengatakan, TMMD Ke 100 di Minahasa Utara merupakan sinergritas TNI dan pemerintah serta kemanunggalan TNI dan masyarakat.
"TNI tidak ada apa-apanya tanpa rakyat, sehingga dengan adanya TMMD akan tercipta suasana keakraban yang bersama-sama membangun desa," ujar Simanjuntak.
Sasaran utama TMMD kata dia, yaitu sebagai alat untuk menyatukan TNI dan rakyat dalam suasana gotong royong mewujudkan rakyat sejahtera.
"Pembangunan harus diprioritaskan karena sangat dibutuhkan masyarakat bersama-sama dengan Pemerintah setempat untuk prmbangunan daerah," katanya.
Dia yakin, TMMD yang penyelesaiannya selama satu bulan lewat proyek pembangunan jalan perkebunan dan kegiatan lainnya akan selesai tepat waktu dengan komitmen bersama.
"Kita jangan dulu berandai-andai jadi atau tidaknya proyek yang dibangun, tapi komitmen itu bersama seluruh rakyat terlibat dalam kegiatan TMMD, bukan tidak mungkin selesai dengan waktu yang ditentukan, meski cuaca saat ini tak menentu," katanya.
Sementara Dandim Bitung Letkol Deden Hendayana mengatakan kegiatan TMMD sekaligus wujud peringatan HUT Provinsi ke- 54 dirangkaikan HUT TNI ke- 72 pada 5 Oktober mendatang.
"Program ini akan selesai tepat waktu dan akan melibatkan Dinas PU Minahasa Utara untuk memantau pelaksanaan proyek berkualitas," ujarnya.
Kegiatan itu pun diwarnai berbagai aksi goyang dangdut oleh para prajurit juga dharma wanita Kodim 1310 Bitung diikuti para tamu undangan, serta atraksi drum band juga tarian tradisional Cakalele dan maengket.
Tak kalah menariknya aksi pramuka binaan Kodim 1310 Bitung yang memperagakan bongkar pasang senjata dengan menutup mata hingga mendapatkan aplaus dari para tamu maupun pengunjung yang menyaksikan kegiatan upacara TMMD.
Hadir dalam upacara pembukaan TMMD Wakil Bupati Minahasa Utara Joppi Lengkong, Sekda Jimmy Kuhu serta para perwakilan pimpinan daerah di Sulut dan Pemprov, para Dandim se- Sulut, Kapolres Minahasa Utara serta masyarakat.(Adv)
Dalam sambutannya Bupati berharap kegiatan TMMD semakin merekatkan hubungan pemerintah bersamanTNI dengan masyarakat dalam mewujudkan daerah yang sejahtera.
"Sebagai Bupati bangga telah bekerjasama dengan baik antara pemerintah dan TNI demi mewujudkan kesejateraan rakyat serta bangga Minahasa Utara mendapat kesempatan melaksanakan kegiatan TMMD, yang kedepan kegiatan ini sekaligus mempererat hubingan keakraban bersama," ujar Bupati.
Bupati mengucapkan selamat bekerja secara nyata dalam kegiatan TMMD untuk Indonesia, Sulawesi Utara lebih khusus Minahasa Utara.
Danrem 131 Santiago Brigjen Sabar Simanjuntak kesempatan tersebut mengatakan, TMMD Ke 100 di Minahasa Utara merupakan sinergritas TNI dan pemerintah serta kemanunggalan TNI dan masyarakat.
"TNI tidak ada apa-apanya tanpa rakyat, sehingga dengan adanya TMMD akan tercipta suasana keakraban yang bersama-sama membangun desa," ujar Simanjuntak.
Sasaran utama TMMD kata dia, yaitu sebagai alat untuk menyatukan TNI dan rakyat dalam suasana gotong royong mewujudkan rakyat sejahtera.
"Pembangunan harus diprioritaskan karena sangat dibutuhkan masyarakat bersama-sama dengan Pemerintah setempat untuk prmbangunan daerah," katanya.
Dia yakin, TMMD yang penyelesaiannya selama satu bulan lewat proyek pembangunan jalan perkebunan dan kegiatan lainnya akan selesai tepat waktu dengan komitmen bersama.
"Kita jangan dulu berandai-andai jadi atau tidaknya proyek yang dibangun, tapi komitmen itu bersama seluruh rakyat terlibat dalam kegiatan TMMD, bukan tidak mungkin selesai dengan waktu yang ditentukan, meski cuaca saat ini tak menentu," katanya.
Sementara Dandim Bitung Letkol Deden Hendayana mengatakan kegiatan TMMD sekaligus wujud peringatan HUT Provinsi ke- 54 dirangkaikan HUT TNI ke- 72 pada 5 Oktober mendatang.
"Program ini akan selesai tepat waktu dan akan melibatkan Dinas PU Minahasa Utara untuk memantau pelaksanaan proyek berkualitas," ujarnya.
Kegiatan itu pun diwarnai berbagai aksi goyang dangdut oleh para prajurit juga dharma wanita Kodim 1310 Bitung diikuti para tamu undangan, serta atraksi drum band juga tarian tradisional Cakalele dan maengket.
Tak kalah menariknya aksi pramuka binaan Kodim 1310 Bitung yang memperagakan bongkar pasang senjata dengan menutup mata hingga mendapatkan aplaus dari para tamu maupun pengunjung yang menyaksikan kegiatan upacara TMMD.
Hadir dalam upacara pembukaan TMMD Wakil Bupati Minahasa Utara Joppi Lengkong, Sekda Jimmy Kuhu serta para perwakilan pimpinan daerah di Sulut dan Pemprov, para Dandim se- Sulut, Kapolres Minahasa Utara serta masyarakat.(Adv)