Manado, (AntaraSulut) - Kepala Pusat Meteorologi Maritim Nelly Florida Riama mengatakan, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprogramkan memasang papan informasi meteorologi membantu nelayan sebelum melaut.
"Rencananya di setiap pelabuhan akan dipasang display seperti itu. Di pangkalan pendaratan ikan di Bitung sudah dipasang," kata Nelly usai membuka sekolah lapang iklim (SLI) nelayan di Manado, Selasa.
Di pelabuhan Manado dan tempat lainnya, kata dia, secara bertahap dipasang sambil melihat kebutuhan dan skala prioritas.
"Kita lihat lagi berdasarkan kebutuhan. Kan mubasir apabila dipasang namun tidak dibutuhkan," ujarnya.
Dari informasi itu, kata dia, nelayan yang datang mengurus surat-menyurat dapat mengetahui bagaimana kondisi kecepatan angin ataupun tinggi gelombang beberapa perairan sebelum melaut.
Kepala Stasiun Klimatologi Kayuwatu Yuli Setyanto mengatakan mempunyai relevansi dengan program prioritas nasional "Nawa Cita" dalam membangun kemandirian ekonomi hingga ke daerah pesisir.
"BMKG fokus menyediakan informasi meteorologi, klimatologi dan geofisika tapi apakah informasi itu bisa sampai ke nelayan atau tidak. Karena itu kita dorong peran penyuluh menjadi media berbagi pengetahuan dengan nelayan," katanya.
SLI nelayan menurut Yuli adalah strategi pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla melalui "Nawa Cita" untuk sejahterakan masyarakat.
Pelaksanaan SLI nelayan diikuti sebanyak 25 peserta yang berasal dari Badan Pelaksana Penyuluhan Pertanian, Perikanan dan Kehutanan (BP4K) Kabupaten Minahasa Utara. ***4***
(T.K011/B/B012/B012) 22-11-2016 22:01:23
"Rencananya di setiap pelabuhan akan dipasang display seperti itu. Di pangkalan pendaratan ikan di Bitung sudah dipasang," kata Nelly usai membuka sekolah lapang iklim (SLI) nelayan di Manado, Selasa.
Di pelabuhan Manado dan tempat lainnya, kata dia, secara bertahap dipasang sambil melihat kebutuhan dan skala prioritas.
"Kita lihat lagi berdasarkan kebutuhan. Kan mubasir apabila dipasang namun tidak dibutuhkan," ujarnya.
Dari informasi itu, kata dia, nelayan yang datang mengurus surat-menyurat dapat mengetahui bagaimana kondisi kecepatan angin ataupun tinggi gelombang beberapa perairan sebelum melaut.
Kepala Stasiun Klimatologi Kayuwatu Yuli Setyanto mengatakan mempunyai relevansi dengan program prioritas nasional "Nawa Cita" dalam membangun kemandirian ekonomi hingga ke daerah pesisir.
"BMKG fokus menyediakan informasi meteorologi, klimatologi dan geofisika tapi apakah informasi itu bisa sampai ke nelayan atau tidak. Karena itu kita dorong peran penyuluh menjadi media berbagi pengetahuan dengan nelayan," katanya.
SLI nelayan menurut Yuli adalah strategi pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla melalui "Nawa Cita" untuk sejahterakan masyarakat.
Pelaksanaan SLI nelayan diikuti sebanyak 25 peserta yang berasal dari Badan Pelaksana Penyuluhan Pertanian, Perikanan dan Kehutanan (BP4K) Kabupaten Minahasa Utara. ***4***
(T.K011/B/B012/B012) 22-11-2016 22:01:23