Manado (ANTARA) - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) meminta warga agar mewaspadai gelombang tinggi di wilayah perairan Sulawesi Utara (Sulut) dan sekitarnya.

"BMKG mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi hingga 25 Maret 2024," kata Koordinator Bidang Observasi dan Informasi BMKG Stasiun Meteorologi Maritim Bitung Ricky D Aror di Manado, Sabtu.

Ricky mengatakan pola angin dominan bergerak dari utara-timur dengan kecepatan berkisar 6-25 knot.

Dia menyebutkan tinggi gelombang 1,25-2,5 meter (sedang) berpeluang terjadi di Laut Sulawesi, perairan Kabupaten Kepulauan Sangihe, dan perairan Kabupaten Kepulauan Talaud.

Kondisi serupa juga diperkirakan terjadi di perairan timur Kabupaten Kepulauan Sitaro, perairan Bitung-Likupang, dan Laut Maluku.

Dia mengimbau warga agar mewaspadai risiko tinggi gelombang terhadap keselamatan pelayaran, misalnya perahu nelayan memperhatikan kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1,25 meter.

Kapal tongkang memperhatikan kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1,5 meter.

Kapal feri memperhatikan kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2,5 meter, serta kapal ukuran besar seperti kapal kargo/kapal pesiar memperhatikan kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4,0 meter.

Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: BMKG: Waspadai gelombang tinggi perairan Sulut

Pewarta : Karel Alexander Polakitan
Editor : Hence Paat
Copyright © ANTARA 2024