Manado, (Antara Sulut) - PT Bank Sulut Cabang Kotamobagu menyalurkan kredit kepada pedagang pengumpul kentang di kawasan `kluster` kentang Modoinding (Minahasa Selatan), Modayag(Bolaang Mongondow Timur) dan Passi(Bolaang Mongondow) di di Provinsi Sulawesi Utara(Sulut) sebesar Rp1 miliar.

"Kredit disalurkan sebesar Rp1 miliar membantu pemasaran kentang sehingga mampu penuhi permintaan lokal Sulut hingga ke daerah lainnya," kata Kepala Bank Sulut Cabang Kotamobagu, Iskandar Kosasih di Manado, Sabtu.

Iskandar mengatakan, tidak kurang 50 pedagang pengumpul kentang di kawasan `kluster` kentang Modassi mendapatkan pembiayaan Bank Sulut.

"Perdagangan kentang menjadi salah target ekspansi kredit, karena potensi komoditas tersebut yang cukup tinggi dengan pasar terbuka lebar dan didukung produksi petani," kata Iskandar.

Sebelum menyalurkan kredit tersebut, kata Iskandar, Bank Sulut (g004/c/n001)Kotamobagu sudah melakukan analisa ekonomis, dan ternyata sangat menguntungkan, karena itu ekspansi kredit diperluas.

"Saat ini sedang memproses permohonan kredit salah satu pedagang pengumpul kentang Modassi berskala cukup besar dengan plafon Rp500 juta, kita berharap ini akan mendorong pemasaran komoditas pertanian ini terus meningkat," kata Iskandar.

Kentang diproduksi di kawasan Modassi sudah dikenal pasar secara luas, karena itu permintaannya cukup tinggi, ini menjadi salah satu pertimbangan untuk memenuhi permintaan kredit.

Bank Sulut cabang Kotamobagu saat ini mampu melakukan ekspansi kredit mendekati Rp300 miliar, salah satu yang menjadi perhatian yakni kredit kepada petani dan pedagang kentang Modassi.

Kawasan klaster kentang Modassi merupakan wilayah kerja Bank Sulut Kotamobagu, dan untuk tahun ini akan terus mendorong pertumbuhan kredit di kawasan ini terus meningkat.***2***

(G004/C/N001)

(T.G004/C/N001/N001) 14-04-2012 13:03:28

Pewarta : Guido Merung
Editor : Agus Setiawan
Copyright © ANTARA 2024