Manado (ANTARA) - Dua anggota Brimob Polda Kalimantan Selatan (Kalsel) Bharatu Zulkipli dan Bharatu Supian tewas jadi korban kecelakaan lalu lintas saat patroli di Kabupaten Mimika, Papua, Rabu (13/10).
Kabid Humas Polda Kalsel Kombes Pol Mochamad Rifa'i yang dikonformasi hari ini membenarkan kabar meninggalnya dua personel tersebut.
"Benar keduanya meninggal saat bertugas di Papua," terang dia di Banjarmasin.
Jenazah keduanya langsung diterbangkan pagi ini dari Bandara Mozes Kilangin di Timika, Kabupaten Mimika, Papua pada pukul 11.30 WIT dan menurut jadwal tiba besok pagi di Bandara Internasional Syamsudin Noor Banjarmasin di Kota Banjarbaru, Kalsel.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, peristiwa kecelakaan terjadi pada Rabu petang di depan Kantor Pusat Pemerintahan Kabupaten Mimika.
Sepeda motor yang dikendarai kedua korban bertabrakan dengan sebuah bus saat hujan deras mengguyur Kota Timika.
Satu anggota meninggal di lokasi kejadian, sementara satu lainnya sempat dilarikan ke Rumah Sakit Mitra Masyarakat (RSMM) Caritas namun juga tidak tertolong.
Satu SSK atau 100 personel Brimob Polda Kalsel yang tergabung dalam Satgas Pam Rahwan melaksanakan tugas BKO di Polda Papua terhitung sejak 10 Maret 2021 hingga 15 September 2021, namun kemudian diperpanjang hingga 31 Desember 2021.
Kabid Humas Polda Kalsel Kombes Pol Mochamad Rifa'i yang dikonformasi hari ini membenarkan kabar meninggalnya dua personel tersebut.
"Benar keduanya meninggal saat bertugas di Papua," terang dia di Banjarmasin.
Jenazah keduanya langsung diterbangkan pagi ini dari Bandara Mozes Kilangin di Timika, Kabupaten Mimika, Papua pada pukul 11.30 WIT dan menurut jadwal tiba besok pagi di Bandara Internasional Syamsudin Noor Banjarmasin di Kota Banjarbaru, Kalsel.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, peristiwa kecelakaan terjadi pada Rabu petang di depan Kantor Pusat Pemerintahan Kabupaten Mimika.
Sepeda motor yang dikendarai kedua korban bertabrakan dengan sebuah bus saat hujan deras mengguyur Kota Timika.
Satu anggota meninggal di lokasi kejadian, sementara satu lainnya sempat dilarikan ke Rumah Sakit Mitra Masyarakat (RSMM) Caritas namun juga tidak tertolong.
Satu SSK atau 100 personel Brimob Polda Kalsel yang tergabung dalam Satgas Pam Rahwan melaksanakan tugas BKO di Polda Papua terhitung sejak 10 Maret 2021 hingga 15 September 2021, namun kemudian diperpanjang hingga 31 Desember 2021.