MANADO, (Antara News) - Badan Narkotika Kota Manado memeriksa urine semua pejabat eselon II dan III di lingkungan pemerintah kota, Selasa, untuk mengantisipasi kemungkinan ada yang menggunakan narkotika, psikotropika dan zat adiktif lainnya.
"Pemeriksaan ini merupakan program BNK, tetapi waktunya sama sekali tidak diberitahukan kepada para pejabat sehingga saat dilakukan pemeriksaan, semuanya hadir dan tidak berusaha menghindari," kata Kepala BNK Manado Denny Adare.
Pemeriksaan ini mendapatkan respon positif dan dukungan dari Wali Kota Manado Vicky Lumentut dan Wakil Wali Kota Manado Harley Afredo Benfica Mangindaan, bahkan keduanya yang memberikan ide agar dilakukan saat pelaksanaan rapat evaluasi di mana hadir semua pejabat di Kota Manado.
Asisten II Pemkot Manado Steve Paath yang ikut tes urine mengatakan hal ini positif dan baik dilakukan karena menunjukkan itikad baik pemerintah untuk memerangi narkotika, psikotropika dan zat adiktif lainnya yang berbahaya bagi kesehatan dan mental.
Paath menambahkan, pemeriksaan ini harus menjadi contoh dan motivasi bagi semua warga Kota Manado agar menjauhkan diri dari narkoba karena hal itu berbahaya bahkan merusak masa depan bangsa.
"Apa dilakukan BNK Manado bersama pemerintah ini merupakan hal yang baik dan patut dicontohi oleh kabupaten, kota dan provinsi karena hal itu menunjukkan tekad pemerintah kota memerangi narkoba dan menyelamatkan generasi muda dari ancaman zat berbahaya itu," kata Paath.
Sekretaris Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Manado Denny Mandagi, yang ikut tes urine, mengatakan pemeriksaan ini merupakan hal yang baru, namun positif untuk menunjukan kredibilitas pemerintah kota dan bisa diterapkan kepada semua pegawai.
Kepala Seksi Terapi dan Rehabilitasi BNK Manado Gregory Tobing mengatakan pemeriksaan ini mencakup tiga bagian untuk memastikan semua PNS terutama pejabat di lingkungan Pemkot Manado bebas narkoba.
"Pemeriksaan ini meliputi heroin, ganja dan amfetamin untuk memastikan semua PNS terutama para pejabat bebas dari narkoba. Mereka adalah contoh dan teladan bagi masyarakat sehingga tes ini harus dilakukan," kata Tobing.
Para pejabat yang mengikuti tes urine tersebut berjumlah 32 orang pejabat eselon II dan 13 orang pejabat eselon III, dilakukan saat mereka mengikuti rapat koordinasi dan evaluasi triwulan III yang dipimpin Wali Kota dan Wakil Wali Kota Manado di ruang serba guna Pemkot Manado.