Manado (ANTARA) -
Manado, Wakil Ketua DPRD Manado, Nortje Henny Van Bone, memanfaatkan waktu reses, untuk menemui konstituennya dan mendengarkan serta menyerap aspirasi langsung dari warga di Dapil Sario - Malalayang, Jumat sore.
Ibu Nor sapaan akrabnya, menerima berbagai aspirasi, yang didominasi oleh keluhan dan pertanyaan terkait vaksinasi COVID-19, serta infrastruktur, di wilayah Winangun.
Sebelum menerima aspirasi warga di wilayah itu, Ibu Nor menjelaskan kalau reses dilaksanakan sesuai dengan ketentuan dan undang - undang yang berlaku.
Reses Ibu Nortje Van Bone. (1)
"Karena itu saya mengapresiasi kehadiran seluruh warga di Dapil ini, karena dengan hadir di pertemuan ini, maka bapak dan ibu bisa menyampaikan apa saja yang menjadi keluhan masyarakat," katanya.
Warga yang hadir reses diantaranya, ibu Yulin, mempertanyakan tentang vaksinasi COVID-19, kapan bisa jadwal untuk masyarakat umum.
Kemudian warga Winangun, bernama Jemmy Runtuwene, mempertanyakan tentang pekerjaan fisik yang tertunda karena pandemi COVID-19 itu, lalu jalan di Bukit yang sudah dipaving tetapi rusak.
Perwakilan dinas kesehatan yang hadir, mengatakan, bahwa vaksinasi adalah program nasional, dan semuanya harus mengikuti pusat, termasuk ada penundaan sedikit tetap dilaksanakan sesuai aturan.
Sementara Ibu Nor mengatakan, apa yang disampaikan akan tetap diperjuangkan, masuk ke Bapelitbangda, dan akan disampaikan nanti dalam paripurna DPRD Manado, sehingga dapat diwujudkan.***
Manado, Wakil Ketua DPRD Manado, Nortje Henny Van Bone, memanfaatkan waktu reses, untuk menemui konstituennya dan mendengarkan serta menyerap aspirasi langsung dari warga di Dapil Sario - Malalayang, Jumat sore.
Ibu Nor sapaan akrabnya, menerima berbagai aspirasi, yang didominasi oleh keluhan dan pertanyaan terkait vaksinasi COVID-19, serta infrastruktur, di wilayah Winangun.
Sebelum menerima aspirasi warga di wilayah itu, Ibu Nor menjelaskan kalau reses dilaksanakan sesuai dengan ketentuan dan undang - undang yang berlaku.
"Karena itu saya mengapresiasi kehadiran seluruh warga di Dapil ini, karena dengan hadir di pertemuan ini, maka bapak dan ibu bisa menyampaikan apa saja yang menjadi keluhan masyarakat," katanya.
Warga yang hadir reses diantaranya, ibu Yulin, mempertanyakan tentang vaksinasi COVID-19, kapan bisa jadwal untuk masyarakat umum.
Kemudian warga Winangun, bernama Jemmy Runtuwene, mempertanyakan tentang pekerjaan fisik yang tertunda karena pandemi COVID-19 itu, lalu jalan di Bukit yang sudah dipaving tetapi rusak.
Perwakilan dinas kesehatan yang hadir, mengatakan, bahwa vaksinasi adalah program nasional, dan semuanya harus mengikuti pusat, termasuk ada penundaan sedikit tetap dilaksanakan sesuai aturan.
Sementara Ibu Nor mengatakan, apa yang disampaikan akan tetap diperjuangkan, masuk ke Bapelitbangda, dan akan disampaikan nanti dalam paripurna DPRD Manado, sehingga dapat diwujudkan.***