Manado (ANTARA) - Wali Kota Bitung Maximiliaan J Lomban memantau secara langsung penyerahan bantuan langsung tunai (BLT) di Kota Bitung, Provinsi Sulawesi Utara (Sulut).

"Saya turun langsung, dan melihat masyarakat yang menerima BLT, dan memberikan motivasi agar dimanfaatkan dengan baik," kata Lomban di Bitung, Sabtu.

Dia menjelaskan program bantuan pemerintah berjenis pemberian uang tunai atau beragam bantuan lainnya, baik bersyarat maupun tak bersyarat untuk masyarakat miskin. Negara yang pertama kali memprakarsai BLT adalah Brasil, dan selanjutnya diadopsi oleh negara-negara lainnya.

Besaran dana yang diberikan dan mekanisme yang dijalankan dalam program BLT berbeda-beda tergantung kebijakan pemerintah di negara tersebut.

Kali ini, katanya, pemerintah memberikan BLT sebesar Rp600ribu untuk masyarakat yang terdampak COVID-19. 

Penerima BLT yang dikunjungi Wali Kota Bitung ada sembilan kelurahan.mBerdasarkan laporan jumlah penerima BLT tersebut, Kelurahan Kadoodan sebanyak 467 KK, Kelurahan Madidir Ure (458 KK), Kelurahan Paceda (610 KK), Kelurahan Wangurer Barat (610 KK). Kelurahan Wangurer Utara (610 KK), Kelurahan Madidir Unet (568 KK), Kelurahan Madidir Weru (398 KK), Kelurahan Motto (113 KK), Kelurahan Lirang (143 KK).

Dia mengatakan dalam pelaksanaan pemberian bantuan tersebut Pemerintah setempat tetap memperhatikan protokol kesehatan pencegahan COVID-19.

Pewarta : Nancy Lynda Tigauw
Editor : Jorie MR Darondo
Copyright © ANTARA 2024