"Paripurna hari ini adalah untuk merayakan hari HUT Kota Manado, yang lahir pada 396 tahun lalu," kata Ketua DPRD Manado, Noortje Henny Van Bone, di Manado.
Dia mengatakan, tanggal 14 Juli 1623 ulang tahun Kota Manado, adalah angka cantik karena merupakan momentum yang mengemas tiga peristiwa bersejarah sekaligus.
"Tanggal 14 diambil dari peristiwa Merah Putih 14 Februari, di mana putra daerah ini bangkit dan menentang penjajah Belanda, untuk mempertahankan kemerdekaan Indonesia, kemudian Juli Juli diambil Juli 1919, yaitu munculnya Besluit Gubernur Jenderal tentang penetapan Gewest Manado sebagai Staatgemeente dikeluarkan dan tahun, dan 1623 dari unsur historis yaitu tahun di mana Kota Manado dikenal dan digunakan dalam surat-surat resmi," katanya.
Dia mengatakan di HUT ke-396 ini, Manado sudah mencatat banyak prestasi mulai dari nasional hingga internasional, dimana sepanjang tahun 2018-2019, Manado sudah mencatat 31 penghargaan.
Ia juga menyambut para teladan dan terbaik, di Kota Manado, mulai dari PNS Teladan hingga siswa dan para Nyong dan Nona Manado 2019.
Sebagai ketua DPRD Manado, pada momentum HUT kota, dia juga mengajak masyarakat Manado yang berasal dari bermacam suku dan bahasa untuk mengingatkan anak cucu tentang sejarah Manado dan memberikan penghargaan kepada pendahulu dan mantan pemimpin kota, yang meletakkan dasar perjuangan dan semangat membangun tanpa pamrih.
"Sebagai warga Manado, mari kita selalu mengingatkan pemimpin kita dengan ungkapan Torang samua ciptaan Tuhan, dan harus terus menerus ditanamkan dalam hati, dan diwujudkan dalam hidup setiap hari dengan saling baku baku bae, baku bantu, baku Kase Inga, dan baku baku sayang, karena harus disadari, Torang samua Basudara," katanya. ***