DPRD-Disperindag Manado periksa pasar saat Ramadhan

Sidak di pasar tradisional Pinasungkulan, saat diperiksa kemarin. (Dim) (1)

Yang harganya tidak naik hanya beras saja, dimana harganya rata-rata berkisar antara Rp10-12 ribu perkilogram untuk tipe biasa, medium sampai kualitas terbaik

Manado, (Antarasulut) - DPRD Manado, Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) dan Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah Kota setempat memeriksa pasar menyambut Ramadhan 1437 Hijriyah.

"Kami menjadwalkan pemeriksaan seluruh pasar tradisional dan sejumlah pasar modern untuk melihat bagaimana perkembangan harga bahan kebutuhan pokok," kata Wakil ketua Komisi B DPRD Manado, Pingkan Nuah di Manado, Selasa.

Menurut Nuah dalam pemeriksaan di pasar tradisional Pinasungkulan, Karombasan, diketahui rata-rata harga kebutuhan pokok sudah bergerak naik, antara 10 sampai 20 persen.

Nuah mengatakan harga kebutuhan pokok seperti gula sudah naik sampai Rp16.000 perkg, dari sebelumnya Rp11.000 per kg, kemudian minyak goreng dari Rp10 ribu menjadi Rp12 ribu per kg, telur dari Rp1.500 perbutir naik menjadi duaribu perbutir.

"Yang harganya tidak naik hanya beras saja, dimana harganya rata-rata berkisar antara Rp10-12 ribu perkilogram untuk tipe biasa, medium sampai kualitas terbaik," katanya.

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Manado, Dante Tombeg, mengakui memang kenaikan harga sebulan sebelum Ramadhan, meskipun baru gula pasir, diikuti oleh minyak goreng, dan lainnya tidak lama kemudian.

"Bukan hanya di pasar tradisional tetapi juga di modern sudah merangkak naik, sehingga kami harus mengingatkan pedagang jangan makin memperkeruh suasana dengan menimbun barang," katanya.

Dia mengatakan, selain harga gula, telur dan minyak goreng naik, daging-dagingan pun sudah mulai bergerak naik yang terjadi di pasar pinasungkulan Karombasan, dimana ayam sudah berada di kisaran Rp30 ribu perkg dari sebelumnya Rp26 ribu, demikian pula dengan sapi yang sudah naik sampai mendekati seratur ribu per kg.

Sedangkan legislator Benny Parasan berharap kiranya harga tidak akan terus naik, mengingat sekarang sudah puasa, jangan sampai terus bergerak naik saat hari raya nantinya.

"Melihat keadaan sekarang memang harganya mulai naik tetapi kita berharap kiranya jangan sampai terlalu tinggi, karena yang merasakannya adalah masyarakat selaku konsumen," katanya. ***3***

(T.KR-JHB/B/G004/G004) 07-06-2016 20:40:37