Manado (ANTARA) - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan kabupaten dan kota di Provinsi Sulawesi Utara berpotensi cuaca ekstrem hingga Minggu (21/9).
"Waspadai potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang, serta peningkatan akumulasi curah hujan harian," kata Koordinator Bidang Operasional BMKG Stasiun Meteorologi Sam Ratulangi Manado, Astrid Y Lasut di Manado, Senin.
Astrid menjelaskan kondisi saat ini belokan angin berpotensi meningkatkan pertumbuhan awan hujan di wilayah Sulawesi Utara.
Selanjutnya, labilitas lokal yang kuat mendukung pertumbuhan awan-awan hujan di beberapa wilayah
Sulawesi Utara.
Dia mengatakan, di tanggal 15 September 2025, cuaca ekstrem diprakirakan terjadi di Kota Manado, Kota Tomohon, Kabupaten Minahasa, Kabupaten Minahasa Utara, Kabupaten Minahasa Selatan, Kabupaten Bolaang Mongondow, Kabupaten Bolaang Mongondow Utara, dan Kabupaten Kepulauan Talaud.
Berikutnya, tanggal 16-17 September 2025, kondisi cuaca serupa berpeluang terjadi di Kota Manado, Kota Tomohon, Kabupaten Minahasa, Kabupaten Minahasa Utara, Kabupaten Minahasa Selatan, Kabupaten Bolaang Mongondow, Kabupaten Bolaang Mongondow Utara, Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan, Kabupaten Kepulauan Sitaro, Kabupaten Kepulauan Sangihe dan Kabupaten Kepulauan Talaud.
Sementara di tanggal 18 September 2025, berpotensi terjadi di Kota Manado, Kota Tomohon, Kabupaten Minahasa, Kabupaten Minahasa Selatan, Kabupaten Bolaang Mongondow, Kabupaten Bolaang Mongondow Utara, Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan, Kabupaten Kepulauan Sitaro, dan Kabupaten Kepulauan Talaud.
Selanjutnya, di tanggal 19 September 2025, cuaca ekstrem dapat terjadi di Kabupaten Minahasa Selatan, Kabupaten Bolaang Mongondow, Kabupaten Bolaang Mongondow Utara, dan Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan.
Sedangkan di tanggal 20 September 2025, hujan sedang yang dapat disertai petir dan angin kencang berpeluang terjadi di Kota Manado, Kabupaten Minahasa Utara, Kabupaten Minahasa Selatan, Kabupaten Bolaang Mongondow, Kabupaten Bolaang Mongondow Utara dan Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan.
Selanjutnya di tanggal 21 September 2025, bakal terjadi di Kota Manado, Kota Tomohon, Kabupaten Minahasa, Kabupaten Minahasa Utara, Kabupaten Minahasa Selatan, Kabupaten Minahasa Tenggara, Kabupaten Bolaang Mongondow dan Kabupaten Bolaang Mongondow Utara.

