Manado (ANTARA) - Jumlah pasien yang dirawat di RS Darurat Khusus Covid-19 Wisma Atlet di Kemayoran, Jakarta, per Kamis, berkurang lima orang, apabila dibandingkan dengan angka pada satu hari sebelumnya, Rabu (10/11), kata Kepala Penerangan Komando Gabungan Wilayah Pertahanan I TNI, Kolonel Marinir Aris Mudian.
"Pasien rawat inap terkonfirmasi positif (Covid-19) di Menara 4, 5, 6 dan 7 sebanyak 190 orang, sementara jumlah semula (satu hari sebelumnya) 195 orang. Ada pengurangan lima pasien rawat inap," kata dia, menerangkan perkembangan situasi di RS Darurat Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta, Kamis.
Ia juga menyampaikan terhitung sejak 23 Maret 2020 sampai 11 November 2021 jumlah pasien yang dirujuk ke RS Darurat Covid-19 Wisma Atlet sebanyak 128.961 orang. Dari jumlah itu, 127.132 pasien Covid-19 sembuh dan keluar dari rumah sakit, sementara 1.043 pasien dirujuk ke rumah sakit lain.
Ia mencatat pasien meninggal di RS Darurat Covid-19 Wisma Atlet per 11 November 2021 ada 596 orang.
Dalam kesempatan yang sama, dia juga menyampaikan perkembangan situasi di RS Khusus Infeksi (RSKI) Pulau Galang, Batam, Kepulauan Riau. Jumlah pasien rawat inap di RSKI Pulau Galang per Kamis, sebanyak 105 orang.
"Pasien rawat inap ada 105 orang, yang di antaranya 66 orang pria dan 39 perempuan. 105 pasien itu seluruhnya terkonfirmasi positif Covid-19," kata dia, sebagaimana dikutip dari keterangan tertulisnya.
Ia mencatat dalam 24 jam terakhir jumlah pasien rawat inap di RSKI Pulau Galang bertambah tiga orang. "Pasien rawat inap per 11 November sebanyak 105 orang, semula (satu hari sebelumnya) 102 orang," kata dia.
Terhitung sejak 12 April 2020 sampai 11 November 2021, RSKI Pulau Galang menerima total 17.316 pasien. Dari jumlah itu, 17.168 pasien telah selesai isolasi, dan 42 pasien dirujuk ke rumah sakit lain.
RSKI Pulau Galang melaporkan sampai 11 November 2021 ada satu pasien wafat akibat Covid-19.