Manado (ANTARA) - PLN Unit Induk Wilayah (UIW) Sulselrabar mencatat tambah daya tersambung sebesar 350 Mega Volt Ampere (MVA) dengan tambahan pelanggan sebanyak 142.233 hingga September 2021
General Manager PLN UIW Sulselrabar Awaluddin Hafid di Makassar, Kamis mengemukakan bahwa sampai Bulan September 2021, jumlah pelanggan sebanyak 3.486.743 atau bertambah 142.233 pelanggan.
"Daya tersambung kita makin bertambah, apalagi akan dilakukan energize PT Huadi Nickel-Alloy Indonesia 90 MVA di bulan Oktober 2021 ini," ujarnya.
Saat ini, PLN menyasar seluruh peluang pangsa pasar, mulai dari Industri Smelter, rumah tangga, sektor pertanian, budidaya ikan, pedagang kaki lima, hingga kendaraan listrik.
Direktur Utama PT Huady Nickel Alloy Jos Stefan Hideky mengucapkan terimakasih atas layanan diberikan PLN. "Respon PLN sangat cepat terkait permohonan penambahan daya PT HNA. Saya sangat mengapresiasi kesigapan layanan PLN," kata Jos.
Sementara guna mendukung terbentuknya ekosistem Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) di Sulawesi, PLN UIW Sulselrabar telah membangun satu Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) fast charging pertama di Indonesia Timur yang berada di PLN Unit Layanan Pelanggan (ULP) Mattoanging, Kota Makassar.
Ke depan, PLN UIW Sulselrabar akan menambah dua lokasi SPKLU, masing-masing di Sulawesi Selatan dan Sulawesi Tenggara.
Saat peresmian SPKLU Mattoanging Bulan Juni 2021 lalu, PLT Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman mengapresiasi komitmen PLN dalam pemenuhan kebutuhan listrik masyarakat sampai dengan Electric Vehicle.
"Terimakasih kepada PLN, dengan hadirnya SPKLU pertama di Indonesia Timur ini, menandakan kesiapan PLN untuk mendukung era KBLBB," ucap Andi Sudirman Sulaiman.
PLN berharap seluruh sektor bisa berjalan normal sehingga konsumsi listrik juga mulai membaik. PLN berkomitmen untuk memberikan pelayanan yang terbaik bagi pelanggan.