Jakarta (ANTARA) - Tim nasional U-16 Indonesia menjalani isolasi mandiri di penginapan setelah tiba di Uni Emirat Arab (UAE) pada Senin (19/10).
Dikutip dari laman resmi PSSI di Jakarta, Selasa, isolasi itu merupakan protokol kesehatan wajib bagi para pendatang dari luar negeri di UAE demi mencegah penyebaran COVID-19.
Nantinya, para pemain dan ofisial timnas U-16 dapat beraktivitas normal di UAE setelah hasil dari uji usap (swab test) COVID-19 keluar.
Tes tersebut dijalankan oleh otoritas kesehatan UAE di bandar udara Dubai.
PSSI menyebutkan, semua proses pemeriksaan kesehatan dan administrasi di bandar udara membuat timnas U-16 baru tiba di penginapan pada Selasa (20/10) dini hari waktu setempat.
"Anak-anak diistirahatkan dahulu karena sudah menempuh perjalanan panjang dari Indonesia," ujar pelatih timnas U-16 Bima Sakti.
Timnas U-16 akan langsung dihadapkan pada laga uji coba kontra UAE pada Rabu (21/10) di Dubai.
Bima Sakti menyebut, satu hari menjelang pertandingan, anak-anak asuhnya akan berlatih pada petang hari. Sementara kegiatan dari pagi sampai siang hari berlangsung di penginapan.
"Agenda satu hari jelang pertandingan akan diisi dengan pemulihan kondisi pemain, sarapan dan makan siang seperti biasa, dan sesi latihan di petang nanti," tutur Bima.
Timnas U-16 yang diperkuat 22 pemain dijadwalkan melakoni dua kali laga uji coba menghadapi UAE yaitu pada 21 dan 24 Oktober 2020 di Stadion UAE FA, Dubai.
Setelah itu, skuat asuhan pelatih Bima Sakti kembali ke Indonesia pada Minggu (25/10).
Kemudian, timnas U-16 akan melanjutkan pemusatan latihan di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang pada 26 Oktober hingga 8 November 2020.
Pemusatan latihan dan uji coba menjadi persiapan Indonesia menuju Piala Asia U-16 yang akan berlangsung pada awal 2021 di Bahrain.
