MAnado (ANTARA) - Bank BRI Wilayah Manado hingga April 2020, telah menyalurkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) hingga mencapai angka 20 persen dari target di tahun 2020.

Perbankan di Sulawesi Utara (Sulut) masih terus menyalurkan kredit usaha rakyat (KUR) di tengah pandemi virus corona (Covid-19), meski pelaksanaannya dilakukan secara selektif," kata Pimpinan Wilayah BRI Kantor Wilayah Manado Rudy Andimono di Manado, Selasa.

Dia mengatakan meski saat ini BRI lebih fokus terhadap restrukturisasi kredit, bank plat merah itu masih tetap berupaya untuk melakukan ekspansi melalui penyaluran KUR.

Ia mengatakan hingga April 2020, penyaluran KUR BRI di Sulut mencapai Rp206 miliar yang disalurkan kepada 6.959 debitur. Realisasi ini telah mencapai 20 persen dari target penyaluran tahun ini.

"Meski melakukan restrukturisasi, kami juga tetap berusaha melakukan ekspansi. Khususnya untuk membantu debitur yang masih bisa dikembangkan usahanya dengan bantuan pinjaman," kata Rudy.

Penyaluran KUR tersebut dilakukan secara selektif, yakni terutama kepada debitur-debitur yang kegiatan usahanya tidak terdampak Covid-19, seperti misalnya sektor pertanian.

Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sulutgomalut Slamet Wibowo mengingatkan perbankan agar menyalurkan kredit harus penuh kehati-hatian.

"Ingat dana yang disalurkan milik masyarakat, dan perlu dijaga kepercayaannya," jelas Slamet.

 

Pewarta : Nancy Lynda Tigauw
Editor : Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024