Manado (ANTARA) - Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Sulawesi Utara optimistis mampu mengelola keuangan sesuai dengan Standar Akuntasi Pemerintah (SAP).
"Kami menggelar forum pembinaan pelaksanaan anggaran, forum ini sangatlah strategis untuk mengukur kualitas kinerja pelaksanaan anggaran belanja lembaga," sebut Kepala Perwakilan BKKBN Sulut Drs Sugiyatna melalui Kepala Bidang Keluarga Sejahtera dan Pemberdayaan Keluarga (KS PK) Sitti K Takalamingan SSos MAP di Manado, Rabu.
Takalamingan yang didampingi oleh Pelaksana Tugas Sekretaris Ronny Sumilat mengatakan, kwalitas pelaksanaan anggaran lembaga dapat diukur melalui sisi kesesuaian terhadap perencanaan, efektivitas pelaksanaan anggaran dan kepatuhan terhadap regulasi.
Karena itu, menurut dia, kapasitas sumber daya manusia pengelola keuangan penting dipersiapkan sehingga mampu mengelola anggaran, penyiapan serta pengembangan laporan keuangan yang berkualitas.
Menjadi komitmen bersama kualitas pertanggungjawaban laporan atas pelaksanaan anggaran dilakukan secara efektif, efisien serta patuh terhadap regulasi, sebutnya.
"Apabila pengelolaan keuangan dilaksanakan sesuai peraturan perundang-undangan, sesuai regulasi pasti akan berhasil guna dan berdaya guna ketika diimplementasikan dalam program dan kegiatan," katanya.
Kasubag Keuangan dan Barang Milik Negara Perwakilan BKKBN Sulut Nelly Mamahit SH berharap forum peningkatan kapasitas ini membantu mewujudkan laporan keuangan yang handal sesuai dengan SAP.
Selain itu, mampu mencerminkan pengelolaan keuangan yang akuntabel, transparan untuk mendukung capaian tujuan dan sasaran program kependudukan, keluarga berencana dan pembangunan keluarga sesuai regulasi.
"Kami menggelar forum pembinaan pelaksanaan anggaran, forum ini sangatlah strategis untuk mengukur kualitas kinerja pelaksanaan anggaran belanja lembaga," sebut Kepala Perwakilan BKKBN Sulut Drs Sugiyatna melalui Kepala Bidang Keluarga Sejahtera dan Pemberdayaan Keluarga (KS PK) Sitti K Takalamingan SSos MAP di Manado, Rabu.
Takalamingan yang didampingi oleh Pelaksana Tugas Sekretaris Ronny Sumilat mengatakan, kwalitas pelaksanaan anggaran lembaga dapat diukur melalui sisi kesesuaian terhadap perencanaan, efektivitas pelaksanaan anggaran dan kepatuhan terhadap regulasi.
Karena itu, menurut dia, kapasitas sumber daya manusia pengelola keuangan penting dipersiapkan sehingga mampu mengelola anggaran, penyiapan serta pengembangan laporan keuangan yang berkualitas.
Menjadi komitmen bersama kualitas pertanggungjawaban laporan atas pelaksanaan anggaran dilakukan secara efektif, efisien serta patuh terhadap regulasi, sebutnya.
"Apabila pengelolaan keuangan dilaksanakan sesuai peraturan perundang-undangan, sesuai regulasi pasti akan berhasil guna dan berdaya guna ketika diimplementasikan dalam program dan kegiatan," katanya.
Kasubag Keuangan dan Barang Milik Negara Perwakilan BKKBN Sulut Nelly Mamahit SH berharap forum peningkatan kapasitas ini membantu mewujudkan laporan keuangan yang handal sesuai dengan SAP.
Selain itu, mampu mencerminkan pengelolaan keuangan yang akuntabel, transparan untuk mendukung capaian tujuan dan sasaran program kependudukan, keluarga berencana dan pembangunan keluarga sesuai regulasi.