Sitaro (ANTARA) - Kantor Cabang Dinas Pendidikan (Cabdin) Pendidikan kabupaten kepulauan Siau Tagulandang Biaro (Sitaro), Sulawesi Utara, menyatakan, 100 persen siswa SMA di daerah tersebut melaksanakan UNBK.
"UNBK diikuti oleh 465 siswa SMA di di daerah kepulauan ini," kata Kepala Cabang Dinas Pendidikan Kabupaten Sitaro, Esther Tinihada, di Ondong.
Dia menjelaskan, para siswa berasal dari lima SMA negeri di Sitaro, dimana empat adalah pelaksana mandiri dan satunya bergabung, karena masih terbatas sarana dan prasarana yang tersedia.
Esther menyebutkan, untuk UNBK tingkat SMA tahun ini, peserta laki-laki berjumlah 250 orang dan perempuan 215 orang, total 465 orang dilaksanakan dalam tiga sesi.
Dia mengatakan, Sitaro sudah melaksanakan UNBK 100 persen, sesuai dengan ketentuan dari pemerintah pusat, dan pemerintah daerah sangat mendukung penyelenggaraan UNBK tingkat SMA tersebut.
Di sisi lain dia mengatakan, sampai hari kedua pelaksanaan tidak terkendala apapun, mulai dari listrik smapai jaringan internet karena sebelumnya pihaknya sudah berkoordinasi dengan PLN.
Sementara itu Kepala SMA negeri I Siau Timur, Zelni Mandak, mengatakan pihaknya sangat berharap kiranya seluruh siswa yang melaksanakan UNBK tahun ini bisa lulus ujian seperti yang diharapkan.
"Tentu kami sangat berharap kelulusan 100 persen, sehingga semua siswa bisa melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi, dan mencapai cita-citanya," kata Mandak.
Sementara Pemkab Sitaro berkali-kali menegaskan, selalu membantu pelaksanaan UNBK sebagai bentuk dukungan sekaligus sinergitas antara pemerintah daerah dan provinsi, seperti ditegaskan, Sekretaris daerah Herry Bogar, saat hari pertama UNBK.
Juga berharap kiranya tingkat kelulusan bisa mencapai 100 persen, dan siswa bisa meneruskan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi.***
"UNBK diikuti oleh 465 siswa SMA di di daerah kepulauan ini," kata Kepala Cabang Dinas Pendidikan Kabupaten Sitaro, Esther Tinihada, di Ondong.
Dia menjelaskan, para siswa berasal dari lima SMA negeri di Sitaro, dimana empat adalah pelaksana mandiri dan satunya bergabung, karena masih terbatas sarana dan prasarana yang tersedia.
Esther menyebutkan, untuk UNBK tingkat SMA tahun ini, peserta laki-laki berjumlah 250 orang dan perempuan 215 orang, total 465 orang dilaksanakan dalam tiga sesi.
Dia mengatakan, Sitaro sudah melaksanakan UNBK 100 persen, sesuai dengan ketentuan dari pemerintah pusat, dan pemerintah daerah sangat mendukung penyelenggaraan UNBK tingkat SMA tersebut.
Di sisi lain dia mengatakan, sampai hari kedua pelaksanaan tidak terkendala apapun, mulai dari listrik smapai jaringan internet karena sebelumnya pihaknya sudah berkoordinasi dengan PLN.
Sementara itu Kepala SMA negeri I Siau Timur, Zelni Mandak, mengatakan pihaknya sangat berharap kiranya seluruh siswa yang melaksanakan UNBK tahun ini bisa lulus ujian seperti yang diharapkan.
"Tentu kami sangat berharap kelulusan 100 persen, sehingga semua siswa bisa melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi, dan mencapai cita-citanya," kata Mandak.
Sementara Pemkab Sitaro berkali-kali menegaskan, selalu membantu pelaksanaan UNBK sebagai bentuk dukungan sekaligus sinergitas antara pemerintah daerah dan provinsi, seperti ditegaskan, Sekretaris daerah Herry Bogar, saat hari pertama UNBK.
Juga berharap kiranya tingkat kelulusan bisa mencapai 100 persen, dan siswa bisa meneruskan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi.***