Manado, 22/8 (Antaranews Sulut) - Bakal calon anggota DPRD Sulut Partai Demokrat untuk daerah pemilihan kota Manado Ivanry Matu mengatakan perayaan Idul Adha merupakan momentum mempererat kebhinekaan dan meningkatkan toleransi di daerah tersebut.
"Hari Raya Idul Adha di Manado telah menjadi perayaan semua warga karena pemaknaan terhadap hari raya ini adalah berbagi kepada semua orang," kata Ivanry di Manado, Rabu.
Dia mencontohkan, warga Muslim memotong hewan kurban dan membagikan ke warga non Muslim.
"Inilah bentuk toleransi yang kuat dan itulah ibadah yang sebenarnya," kata Ivanry yang juga sebagai Wakil Ketua Kamar Dagang Industri (Kadin) Sulut.
Dia mengatakan semoga Idhul Adha akan tetap menyadarkan bahwa dalam ketaatan kepada Tuhan juga harus membangun relasi dan menjaga hubungan yang harmonis dengan semua ciptaan-NYA.
"Saya optimis bahwa Idul Adha menjadi momentum untuk mempererat kebhinekaan sebagai kekuatan dalam menangkal berbagai ancaman intoleransi," jelasnya.
Idul Adha adalah sebuah hari raya Islam. Pada hari ini diperingati peristiwa kurban, yaitu ketika Nabi Ibrahim, yang bersedia untuk mengorbankan putranya, Ismail atas perintah Allah, kemudian sembelihan itu digantikan oleh-Nya dengan domba.
Pada hari raya ini, katanya, umat Islamberkumpul pada pagi hari dan melakukan Shalat Ied bersama-sama di tanah lapang atau di masjid, seperti ketika merayakan Idul Fitri.
Setelah Shalat, dilakukan penyembelihan hewan kurban, untuk memperingati perintah Allah kepada Nabi Ibrahim yang menyembelih domba sebagai pengganti putranya.
(T.KR-NCY/B/E007/E007) 22-08-2018 15:36:04
"Hari Raya Idul Adha di Manado telah menjadi perayaan semua warga karena pemaknaan terhadap hari raya ini adalah berbagi kepada semua orang," kata Ivanry di Manado, Rabu.
Dia mencontohkan, warga Muslim memotong hewan kurban dan membagikan ke warga non Muslim.
"Inilah bentuk toleransi yang kuat dan itulah ibadah yang sebenarnya," kata Ivanry yang juga sebagai Wakil Ketua Kamar Dagang Industri (Kadin) Sulut.
Dia mengatakan semoga Idhul Adha akan tetap menyadarkan bahwa dalam ketaatan kepada Tuhan juga harus membangun relasi dan menjaga hubungan yang harmonis dengan semua ciptaan-NYA.
"Saya optimis bahwa Idul Adha menjadi momentum untuk mempererat kebhinekaan sebagai kekuatan dalam menangkal berbagai ancaman intoleransi," jelasnya.
Idul Adha adalah sebuah hari raya Islam. Pada hari ini diperingati peristiwa kurban, yaitu ketika Nabi Ibrahim, yang bersedia untuk mengorbankan putranya, Ismail atas perintah Allah, kemudian sembelihan itu digantikan oleh-Nya dengan domba.
Pada hari raya ini, katanya, umat Islamberkumpul pada pagi hari dan melakukan Shalat Ied bersama-sama di tanah lapang atau di masjid, seperti ketika merayakan Idul Fitri.
Setelah Shalat, dilakukan penyembelihan hewan kurban, untuk memperingati perintah Allah kepada Nabi Ibrahim yang menyembelih domba sebagai pengganti putranya.
(T.KR-NCY/B/E007/E007) 22-08-2018 15:36:04